IHSG Menguat ke 6.873, Saham-Saham Ini Paling Populer di Perdagangan Selasa (18/2)

Rabu, 19 Februari 2025 | 04:55 WIB
IHSG Menguat ke 6.873, Saham-Saham Ini Paling Populer di Perdagangan Selasa (18/2)
[ILUSTRASI. IHSG menguat 0,62% atau 42,67 poin ke 6.873,55 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (18/2).]
Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat lagi di perdagangan Selasa (18/2). IHSG menguat 0,62% atau 42,67 poin ke 6.873,55 pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

IHSG tercatat menguat 5,23% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG masih turun 2,91%.

Berikut saham-saham yang ramai ditransaksikan pada perdagangan Selasa (18/2):

Volume Terbesar Nilai Tertinggi Frekuensi Terbanyak
GOTO BBCA AWAN
CPRO BBRI BBRI
BUVA BMRI PSAB
BUMI BBNI WIRG
DEWA PTRO WIFI
BRMS TLKM PTRO
GAMA GOTO BBCA
ERAA BRMS BMRI
PSAB WIFI DATA
BBRI RATU ERAA

Investor asing mencatat net buy atau beli bersih Rp 384,79 miliar di seluruh pasar saat IHSG menguat. Net buy asing di pasar reguler mencapai Rp 231,12 miliar. Sedangkan di pasar negosiasi, net buy asing mencapai Rp 153,67 miliar.

Saham-saham dengan net buy terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 454,25 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 99,12 miliar, dan PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) Rp 68,19 miliar.

Saham-saham dengan net sell terbesar asing adalah PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp 75,69 miliar, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 72,47 miliar, dan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Rp 55,97 miliar.

Baca Juga: 61 Emiten Disuspensi BEI Karena Belum Bayar Listing Fee, Begini Dampaknya ke IHSG

Top gainers LQ45 adalah:

  • PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) 14,88%
  • PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) 7,62%
  • PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) 4,63%

Top losers LQ45 terdiri dari:

  • PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) -3,66%
  • PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) -2,25%
  • PT Ciputra Development Tbk (CTRA) -2,20%

Berikut saham-saham penyokong (top leaders) dan pemberat (top laggards) IHSG:

Top Leaders
 
Top Laggards
Saham % Saham %
BBRI 2,98% BREN -2,85%
AMMN 4,63% GOTO -3,66%
BBNI 3,94% TPIA -2,66%
MAPI 14,88% DSSA -1,96%
TLKM 1,13% AMRT -2,17%
ASII 1,27% BBCA -0,27%
MLPT 19,98% CUAN -2,91%
BMRI 0,46% BYAN -0,25%
DNET 9,04% BRPT -1,15%
HEAL 5,73% ADRO -0,88%

Delapan indeks sektoral mengangkat IHSG ke zona hijau. Sektor barang konsumsi nonprimer melejit 2,28%. Sektor kesehatan melonjak 1,34%. Sektor keuangan naik 1,22%. Sektor perindustrian menguat 0,88%.

Sektor barang konsumsi primer naik 0,85%. Sektor energi menguat 0,59%. Sektor barang baku terangkat 0,35%. Sektor teknologi naik 0,25%.

Sedangkan tiga sektor melemah meski IHSG naik. Sektor transportasi dan logistik terpangkas 0,91%. Sektor properti dan real estat terjurun 0,54%. Sektor infrastruktur melemah tipis 0,08%.

Volume transaksi bursa mencapai 22,99 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 12,69 triliun. Sebanyak 354 saham menguat. Ada 196 saham turun harga dan 238 saham flat.

Ini barisan saham dengan kapitalisasi pasar atau market cap terbesar di BEI per 18 Februari 2025:

18 Februari 2025
No Saham % Harian M.Cap (Rp triliun)
1 BBCA -0,27% 1.146,46
2 BREN -2,85% 913,09
3 BYAN -0,25% 667,50
4 TPIA -2,66% 633,70
5 BBRI 2,98% 628,97
6 AMMN 4,63% 533,01
7 BMRI 0,46% 508,67
8 DSSA -1,96% 279,52
9 TLKM 1,13% 265,49
10 PANI 2,55% 220,75
11 ASII 1,27% 194,32
12 BBNI 3,94% 177,16
13 BRIS 0,99% 141,62
14 DNET 9,04% 141,13
15 ICBP 0,22% 134,40
16 AMRT -2,17% 112,12
17 DCII 0,00% 111,32
18 SMMA 0,16% 98,70
19 CUAN -2,91% 93,87
20 UNTR -0,30% 92,23

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Merdeka Battery Material (MBMA) Suntik Modal Anak Usaha US$ 51 juta
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:30 WIB

Merdeka Battery Material (MBMA) Suntik Modal Anak Usaha US$ 51 juta

PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) mengumumkan transaksi pemberian pinjaman ke anak usaha terkendali yakni PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM).​

Pengendali Tambah Porsi Kepemilikan 66,5 Juta Saham di SILO
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:14 WIB

Pengendali Tambah Porsi Kepemilikan 66,5 Juta Saham di SILO

Pengendali PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO), Sight Investment Company Pte Ltd selaku menambah porsi kepemilikan sahamnya di SILO. 

Sucor Sekuritas Siap Bawa Tiga Perusahaan Melantai di BEI
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:10 WIB

Sucor Sekuritas Siap Bawa Tiga Perusahaan Melantai di BEI

Sucor Sekuritas akan membawa tiga perusahaan jumbo untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) di tahun 2026.

Ada Libur Natal dan Tahun Baru, Penjualan AMRT Bisa Menderu
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:04 WIB

Ada Libur Natal dan Tahun Baru, Penjualan AMRT Bisa Menderu

Salah satu emiten ritel yang diproyeksi bakal kecipratan rezeki dari momen Natal dan tahun baru 2025 adalah PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT).

Emiten MIND ID Siap Genjot Kinerja Pada 2026
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:58 WIB

Emiten MIND ID Siap Genjot Kinerja Pada 2026

Emiten pertambangan anggota holding MIND ID membidik pertumbuhan kinerja keuangan dan produksi pada 2026​.

Angkat Hans Patuwo Jadi CEO Baru, Kinerja GOTO Bisa Melaju
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:49 WIB

Angkat Hans Patuwo Jadi CEO Baru, Kinerja GOTO Bisa Melaju

Hans Patuwo akhirnya resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama dan Group Chief Executive Officer (CEO)  PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).

Superbank (SUPA) Listing di BEI, Emiten Grup Emtek Semakin Seksi
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:42 WIB

Superbank (SUPA) Listing di BEI, Emiten Grup Emtek Semakin Seksi

Berbagai aksi korporasi dilakukan Grup Emtek di sepanjang tahun 2025. Terbaru, PT Super Bank Indonesia Tbk (SUPA) resmi listing di BEI. ​

Laju Ekonomi 5,4% Belum Mampu Serap Tenaga Kerja
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:30 WIB

Laju Ekonomi 5,4% Belum Mampu Serap Tenaga Kerja

Tingginya target pertumbuhan ekonomi Indonesia, belum sepenuhnya bisa menyelesaikan persoalan tenaga kerja

Paradoks Akhir Tahun: Pemerintah Tebar Diskon, Alam Bunyikan Alarm Bahaya
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:00 WIB

Paradoks Akhir Tahun: Pemerintah Tebar Diskon, Alam Bunyikan Alarm Bahaya

Jika warga Jakarta batal ke luar kota, perputaran uang akan terkunci sehingga pemerataan ekonomi antardaerah tertahan.

Ruang Pemangkasan Bunga Acuan Lebih Sempit
| Kamis, 18 Desember 2025 | 08:43 WIB

Ruang Pemangkasan Bunga Acuan Lebih Sempit

Bank Indonesia (BI) menutup tahun 2025 dengan mempertahankan suku bunga acuan alias BI rate di level 4,75%

INDEKS BERITA

Terpopuler