IHSG Terus Menguat, Analis Menyodorkan Sejumlah Rekomendasi Saham Hari Ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus menguat selama tiga hari. Rabu (15/11), IHSG naik 1,40% atau 96,15 poin ke 6.958,2. Analis menyebut sejumlah rekomendasi saham hari ini.
Rekomendasi tersebut terdiri dari sembilan saham dengan sektor yang bervariasi. Tak perlu panjang kali lebar, berikut rekomendasi saham hari ini yang Kontan racik dari beberapa analis.
Ciputra Development (CTRA)
Harga Rp 1.160
Rekomendasi : Beli
Target harga : Rp 1.350
Analis. : Jono Syafei, Henan Putihrai Sekuritas
Rekomendasi : Buy on weakness
Target harga : Rp 1.200-Rp 1.330
Analis. : William Hartanto, WH Project
Berita Terkait
Berita Terbaru
Astra Graphia (ASGR) Cetak Pertumbuhan Dua Digit
Dalam menjaga kelangsungan bisnis jangka panjang, perusahaan berfokus dalam penguatan fundamental bisnis yang disertai pemberian ruang eksplorasi
Indonesia Bisa Kecipratan Investasi dari Australia
Hubungan dagang Indonesia–Australia selama ini didominasi oleh ekspor daging, gandum serta arus pelajar Indonesia ke Australia.
Hanya 4 Hari Saham CSIS Terbang Hampir 100%, Aksi Korporasi Anak Usaha Jadi Katalis
Secara teknikal, saham PT Cahayasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS) masih berpotensi melanjutkan penguatan.
Bisnis UMKM Belum Bisa Terangkat
Hal ini dipengaruhi oleh normalisasi daya beli masyarakat yang masih lesu, permintaan pasca Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) dan libur sekolah
Sejumlah Emiten Akan Private Placement, Simak Prospek Sahamnya
Salah satu yang terbesar ialah PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA). Emiten pelat merah ini berencana menggelar private placement Rp 23,67 triliun
Mitra Keluarga (MIKA) Terus Merawat Pertumbuhan Bisnis
Pertumbuhan kinerja didukung peningkatan volume pasien swasta serta permintaan layanan medis berintensitas lebih tinggi di sejumlah rumah sakit.
Summarecon Agung (SMRA) Menyuntik Modal ke Anak Usaha Sebesar Rp 231,83 Miliar
SMRA melakukan transaksi afiliasi berupa penambahan modal oleh perusahaan terkendali perseroan itu pada perusahaan terkendali lain.
Integrasi Merger Berlanjut, Laba EXCL Bisa Membaik di 2026
EXCL berhasil meraup pendapatan sebesar Rp 30,54 triliun. Nilai ini melonjak 20,44% secara tahunan atau year on year (yoy) dari Rp 25,36 triliun.
Penurunan BI Rate Tak Mampu Dongkrak Kredit Multiguna
Pemangkasan suku bunga acuan BI hingga 1,25% sepanjang tahun ini ke level 4,75% tak mampu mendongkrak kredit multiguna
ICBP Diproyeksi Sulit Penuhi Target Pertumbuhan Penjualan
Pertumbuhan penjualan ICBP pada 2025 kemungkinan tidak mencapai target yang di tetapkan perusahaan, sekitar 7%-9%.
