Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) Menanti Pemulihan Pasar Semen Nasional

Senin, 29 September 2025 | 03:46 WIB
Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) Menanti Pemulihan Pasar Semen Nasional
[ILUSTRASI. Paparan publik PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP).]
Reporter: Vina Elvira | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) berharap tren industri semen bisa lebih kondusif pada paruh kedua tahun ini. Maklumlah, kinerja bisnis Indocement di semester pertama tahun ini menurun sebagai dampak dari kelesuan permintaan semen nasional sejak awal tahun. 

Corporate Secretary PT Indocement Tunggal Prakarsa  Tbk Dani Handajani menyampaikan bahwa industri semen nasional masih melambat sejak awal tahun 2025. Salah satu faktor utama penyebab lesunya konsumsi semen di Indonesia adalah kebijakan pemangkasan anggaran infrastruktur dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN), termasuk pembangunan kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terbaru

Isu Gagal Bayar Batasi Kenaikan Laba Fintech Lending
| Senin, 29 September 2025 | 04:50 WIB

Isu Gagal Bayar Batasi Kenaikan Laba Fintech Lending

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat laba industri fintech lending sudah mencapai Rp 1,34 triliun per Juli 2025. 

Pebisnis Mencemaskan Tekanan Rupiah, Pemerintah Mesti Segera Meredakan Gejolak Pasar
| Senin, 29 September 2025 | 04:38 WIB

Pebisnis Mencemaskan Tekanan Rupiah, Pemerintah Mesti Segera Meredakan Gejolak Pasar

Apindo mempertanyakan keseriusan pemerintah dalam menyusun strategi antisipasi dari serial kejadian yang telah berlangsung bertahun-tahun ini.

Tanpa Insentif, Kredit Mobil Listrik Diramal Bakal Tetap Naik
| Senin, 29 September 2025 | 04:15 WIB

Tanpa Insentif, Kredit Mobil Listrik Diramal Bakal Tetap Naik

Pemerintah tak memperpanjang insentif atas impor mobil listrik secara Completely Built Up (CBU) pada tahun 2026. 

Ini Strategi Kalbe Farma (KLBF) Mitigasi Pelemahan Rupiah
| Senin, 29 September 2025 | 04:15 WIB

Ini Strategi Kalbe Farma (KLBF) Mitigasi Pelemahan Rupiah

Pelemahan rupiah dalam sepekan terakhir menjadi momok bagi PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang masih mengandalkan bahan baku impor. 

Arah Rupiah Tentukan Pergerakan IHSG Senin (29/9)
| Senin, 29 September 2025 | 04:05 WIB

Arah Rupiah Tentukan Pergerakan IHSG Senin (29/9)

Pergerakan IHSG masih akan dipengaruhi oleh pelemahan rupiah terutama jika tren depresiasi berlanjut. 

Selamat Datang Ekonomi Retorika, Selamat Jalan Ekonomi Rasional
| Senin, 29 September 2025 | 04:03 WIB

Selamat Datang Ekonomi Retorika, Selamat Jalan Ekonomi Rasional

Rasionalitas ekonomi tidak boleh hilang, ia harus menjadi fondasi yang dibungkus oleh retorika politik yang cerdas.

Mengukur Peluang Penguatan IHSG Pada Kuartal Akhir
| Senin, 29 September 2025 | 04:00 WIB

Mengukur Peluang Penguatan IHSG Pada Kuartal Akhir

Secara historis, IHSG terkoreksi pada bulan September dan berangsur menguat hingga akhir tahun akibat efek window dressing.

Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) Menanti Pemulihan Pasar Semen Nasional
| Senin, 29 September 2025 | 03:46 WIB

Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) Menanti Pemulihan Pasar Semen Nasional

Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) berharap bisnis semen nasional di semester kedua terdongkrak percepatan belanja konstruksi dan cuaca kondusif.

Begini Peta 10 Besar Manajer Investasi Setelah Akuisisi Manulife Atas Schroder
| Minggu, 28 September 2025 | 18:41 WIB

Begini Peta 10 Besar Manajer Investasi Setelah Akuisisi Manulife Atas Schroder

Akuisisi Schroder oleh Manulife 24 Sep 2025, AUM gabungan Rp 157,7 triliun, menanti persetujuan OJK. Info lengkap di sini!

Siasat Industri Properti dan Konstruksi Mengelola Dana dari KUR Perumahan
| Minggu, 28 September 2025 | 14:00 WIB

Siasat Industri Properti dan Konstruksi Mengelola Dana dari KUR Perumahan

Program kredit usaha rakyat (KUR) untuk perumahan akan menjadi amunisi pertumbuhan bisnis properti. 

INDEKS BERITA

Terpopuler