Inilah Aturan yang Menjadi Andalan untuk Menghadang Banjir Tekstil Impor
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Impor produk tekstil dan produk tekstil (TPT) akan semakin ketat. Ini sejalan dengan pemberlakuan tarif masuk atas produk-produk di sektor tersebut, yang tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 161/PMK.010/2019, PMK No. 162/PMK.010/2019, dan PMK No. 163/PMK.010/2019.
PMK Nomor 161/2019 mengatur tentang pengenaan bea masuk tindakan pengamanan sementara (BMTPS) atas impor produk benang dari serat stapel sintetis dan artifisial.
"Sesuai hasil penyelidikan awal Komite Pengamanan Perdagangan Indonesia terdapat kerugian serius yang dialami industri dalam negeri akibat dari lonjakan jumlah impor produk benang (selain benang jahit) dari serat stapel sintetik dan artifisial,” sebut menteri keuangan dalam poin pertimbangan di PMK No. 161/2019 yang berlaku mulai 9 November lalu.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.