KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengukur prospek valuasi saham bank digital di Tanah Air dianggap sulit jika hanya menggunakan nilai rasio harga terhadap nilai buku alias price to book value (PBV). Lihat saja, kapitalisasi pasar dua bayi bank digital seperti dan Bank Jago Tbk (ARTO) dan Allo Bank Tbk (BBHI) terus merangsek naik.
BBHI mencatat kapitalisasi pasar Rp 112,7 triliun. Sedangkan kapitalisasi pasar ARTO lebih besar lagi, mencapai Rp 254,5 triliun. Bahkan ARTO ada di urutan keempat, mengungguli Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Sementara BBHI ada diurutan ke enam.
