Kawasan Industri Terpadu Batang Bersiap Menjadi KEK

Jumat, 04 Oktober 2024 | 06:35 WIB
Kawasan Industri Terpadu Batang Bersiap Menjadi KEK
[Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanganan Modal (BKPM) Rosan Roeslani meninjau pabrik KCC Glass Indonesia di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Jawa Tengah.]
Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - BATANG. Pemerintah terus menambah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Kabar terkini, Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Jawa Tengah bakal dikembangkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) baru. 

Saat ini, penetapan status KIT Batang menjadi KEK tengah berlangsung. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanganan Modal (BKPM) Rosan Roeslani menyebutkan, jika KIT Batang nantinya resmi ditetapkan sebagai KEK, pihaknya akan memberikan sejumlah insentif kepada para pemodal yang berinvestasi di sana. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

BI Bakal Merilis Instrumen Baru Lengkapi SRBI
| Sabtu, 25 Oktober 2025 | 07:32 WIB

BI Bakal Merilis Instrumen Baru Lengkapi SRBI

Surat berharga ini, akan mendampingi Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) yang selama ini juga diterbitkan BI

Target Perbaikan Coretax Rampung di Awal Tahun
| Sabtu, 25 Oktober 2025 | 07:20 WIB

Target Perbaikan Coretax Rampung di Awal Tahun

Ditjen Pajak memperkirakan pelaporan SPT Tahunan perdana melalui Coretax bakal menurun              

Momok APBD yang Tersimpan di Brankas Bank
| Sabtu, 25 Oktober 2025 | 07:05 WIB

Momok APBD yang Tersimpan di Brankas Bank

APBD yang harusnya jadi motor penggerak ekonomi daerah menjadi sia-sia lantaran banyak dana hanya disimpan untuk mendapat bunga.

Keadilan Perpajakan bagi Pekerja
| Sabtu, 25 Oktober 2025 | 07:00 WIB

Keadilan Perpajakan bagi Pekerja

Keadilan pemungutan pajak penghasilan atau PPh tidak perlu lagi mengalah terhadap kesederhanaan pajak.

Marketing Sales Puradelta Lestari (DMAS) Baru 35% dari Target
| Sabtu, 25 Oktober 2025 | 06:05 WIB

Marketing Sales Puradelta Lestari (DMAS) Baru 35% dari Target

Namun demikian, DMAS tetap berusaha untuk mencapai target tahun ini sehubungan dengan masih ada pipeline lahan sekitar 75 ha.

Digital Mediatama (DMMX) Membalikkan Rugi Jadi Laba
| Sabtu, 25 Oktober 2025 | 05:20 WIB

Digital Mediatama (DMMX) Membalikkan Rugi Jadi Laba

Sepanjang sembilan bulan 2025, laba bersih DMMX sebesar Rp 28,65 miliar.Pada periode yang sama di 2024 lalu, DMMX rugi  mencapai Rp 46,39 miliar.

Laju Kredit Konsumsi Kian Tak Bertenaga
| Sabtu, 25 Oktober 2025 | 04:55 WIB

Laju Kredit Konsumsi Kian Tak Bertenaga

Penyaluran kredit konsumer oleh perbankan belum menunjukkan tanda perbaikan signifikan di tengah daya beli yang masih tertahan.

Beban Bunga Tinggi Masih Membayangi Kinerja BNI
| Sabtu, 25 Oktober 2025 | 04:35 WIB

Beban Bunga Tinggi Masih Membayangi Kinerja BNI

Hingga kuartal III-2025, BNI membukukan laba bersih sebesar Rp 15,12 triliun, alias turun 7,32% secara tahunan.

Bukit Asam (PTBA) Geber Proyek Hilirisasi
| Sabtu, 25 Oktober 2025 | 04:20 WIB

Bukit Asam (PTBA) Geber Proyek Hilirisasi

PTBA tengah bersiap melanjutkan proyek gasifikasi batubara jadi dimethyl ether (DME) yang sempat mandek.

DPK Bank Digital Melesat Walau Tak Kebagian Dana Pemerintah
| Sabtu, 25 Oktober 2025 | 04:10 WIB

DPK Bank Digital Melesat Walau Tak Kebagian Dana Pemerintah

Bank Indonesia mencatat, DPK tumbuh 11,18% per September 2025 usai berkutat di level single digit pada bulan-bulan sebelumnya.

INDEKS BERITA

Terpopuler