KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pebisnis menyambut tahun 2025 ini dengan lebih optimis. Dibayangi dengan perlambatan ekonomi global, mereka meyakini aktivitas bisnis dan ekonomi akan lebih menggeliat dibanding kuartal akhir tahun 2024.
Kebijakan pemerintah atas kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) 12% yang hanya berlaku untuk kategori barang mewah akan mendorong mesin ekonomi. Faktor lain adalah Ramadan dan Lebaran yang jatuh pada Maret 2025. Maka, pebisnis berancang-ancang melanjutkan ekspansi bisnis di tahun ular kayu ini.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.