Kenaikan Biaya Dana dan Beban Provisi Menean Kinerja BPD

Selasa, 13 Agustus 2024 | 06:20 WIB
Kenaikan Biaya Dana dan Beban Provisi Menean Kinerja BPD
[ILUSTRASI. (Baris depan) Direktur Konsumer dan Ritel Bank BJB Yusuf Saadudin (kiri), Direktur Utama Yuddy Renaldi (tengah), Direktur Keuangan Hana Dartiwan (kanan), (baris belakang) Direktur Operasional Tedi Setiawan (kiri), Direktur IT dan Transaction Banking Rio Lanasier (kedua kiri), Direktur Komersial dan UMKM Nancy Adistyasari (kedua kanan) dan Direktur Kepatuhan Cecep Trisna saat earnings call Triwulan II 2024, di Jakarta, Selasa (30/7/2024).]
Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja Bank Pembangunan Daerah (BPD) tak begitu menggembirakan pada paruh pertama 2024. Sejumlah bank di periode itu tercatat mengalami penurunan perolehan keuntungan secara tahunan.

Penyebabnya, pendapatan bunga bersih mereka menyusut karena beban bunga yang semakin besar. Di sisi lain, biaya kredit juga meningkat karena pemupukan pencadangan untuk mengantisipasi peningkatan risiko kredit. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

PGAS Terus Kembangkan Jargas, Simak Deretan Perusahaan yang Bakal Bekerja Sama
| Kamis, 19 September 2024 | 09:30 WIB

PGAS Terus Kembangkan Jargas, Simak Deretan Perusahaan yang Bakal Bekerja Sama

Pengembangan jargas akan berefek ke pertumbuhan pendapatan PGAS.

Era Suku Bunga Tinggi Berakhir, Pamor Obligasi Naik Daun
| Kamis, 19 September 2024 | 09:27 WIB

Era Suku Bunga Tinggi Berakhir, Pamor Obligasi Naik Daun

Berakhirnya era suku bunga tinggi memoles prospek pasar obligasi dalam negeri

Rajin Ekspansi, Kinerja RS Hermina (HEAL) Kian Bugar
| Kamis, 19 September 2024 | 09:25 WIB

Rajin Ekspansi, Kinerja RS Hermina (HEAL) Kian Bugar

Menakar prospek saham dan kinerja PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL)

TOWR Siap Gelar Rights Issue Rp 9 Triliun, Sahamnya Menarik
| Kamis, 19 September 2024 | 09:15 WIB

TOWR Siap Gelar Rights Issue Rp 9 Triliun, Sahamnya Menarik

Nilai saham baru yang diterbitkan dari rights issue TOWR sebanyak-banyaknya sebesar Rp 9 triliun.

  Bank di Bawah Kendali Investor Jepang Optimis Cetak Pertumbuhan
| Kamis, 19 September 2024 | 09:03 WIB

Bank di Bawah Kendali Investor Jepang Optimis Cetak Pertumbuhan

Bank yang dikendalikan investor Jepang semakin gencar melakukan ekspansi bisnis

Laju Pertumbuhan Kredit Perbankan Mulai Melambat
| Kamis, 19 September 2024 | 08:57 WIB

Laju Pertumbuhan Kredit Perbankan Mulai Melambat

Laju pertumbuhan kredit perbankan mulai melambat pada Agustus 2024

BI Rate Dipangkas, Bankir Kejar Pertumbuhan Kredit
| Kamis, 19 September 2024 | 08:53 WIB

BI Rate Dipangkas, Bankir Kejar Pertumbuhan Kredit

Pemnagkasan BI rate bakal mengurangi tekanan biaya dana yang menjadi tantangan utama bank tahun ini. 

 

Bunga Acuan Dipangkas, Obligasi dan Saham Bank Bakal Diuntungkan
| Kamis, 19 September 2024 | 08:36 WIB

Bunga Acuan Dipangkas, Obligasi dan Saham Bank Bakal Diuntungkan

Emiten dari sektor properti, teknologi, otomotif, dan komoditas diprediksi ikut menikmati sentimen penurunan suku bunga acuan.

Penjualan Mobil Listrik Kian Nyetrum
| Kamis, 19 September 2024 | 07:35 WIB

Penjualan Mobil Listrik Kian Nyetrum

BYD Seal menjadi mobil listrik terlaris ketiga di Indonesia.

Asing Menguasai 26,79% Kepemilikan SRBI
| Kamis, 19 September 2024 | 07:26 WIB

Asing Menguasai 26,79% Kepemilikan SRBI

Penerbitan SRBI hampir Rp 1.000 triliun

INDEKS BERITA

Terpopuler