ILUSTRASI. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) mencetak laba bersih US$ 1,64 miliar
Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja keuangan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) menyusut. Sepanjang tahun 2023 lalu, pendapatan dan laba bersih emiten tambang batubara ini kompak terkoreksi.
ADRO membukukan pendapatan US$ 6,51 miliar sepanjang 2023, turun 20% dari pendapatan di tahun sebelumnya yang mencapai US$ 8,1 miliar. Penyebabnya adalah penurunan harga jual rata-rata alias average selling price (ASP) sebesar 26% sepanjang tahun lalu.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.