Kinerja Bank Besar Tumbuh Pelan, Kendati Sesuai Target

Jumat, 02 Mei 2025 | 04:25 WIB
 Kinerja Bank Besar Tumbuh Pelan, Kendati Sesuai Target
[ILUSTRASI. Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi (kiri) didampingi Wakil Komisaris Utama Zainudin Amali (kedua kiri), Wakil Direktur Utama Bank Mandiri hasil RUPST Riduan (kedua kanan), dan Direktur Operations Toni E. B. Subari (kanan) menyampaikan paparannya dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Bank Mandiri 2024 di Jakarta, Senin (25/3/2025). Dalam RUPST tersebut, pemegang saham menyetujui besaran dividen sebesar 78 persen dari laba bersih perusahan tahun 2024 atau sebesar Rp43,51 triliun dengan besaran dividen per saham sebesar Rp466,18, naik 31,71 persen year on year (yoy). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/Spt.]
Reporter: Adrianus Octaviano, Selvi Mayasari | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tantangan perbankan mencetak laba di awal tahun ini masih besar, seiring kenaikan biaya dana dan masih tingginya biaya kredit yang harus ditanggung. Tantangan tersebut tak hanya dihadapi bank-bank kecil menengah, tapi bank besar juga tak luput dari tekanan. 

Sepanjang kuartal pertama 2025, hanya tiga bank di jajaran kelompok bank berdasarkan modal inti (KBMI) 4 yang berhasil mencetak kenaikan laba bersih. Itu pun tumbuhnya cuma satu digit. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Pasokan Beras Subsidi Masih Minim di Pasaran
| Kamis, 21 Agustus 2025 | 05:10 WIB

Pasokan Beras Subsidi Masih Minim di Pasaran

Pemerintah baru menyalurkan beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) setara 3,46% dari target tahun ini 1,3 juta ton.

Tumbuhkan Kepercayaan Investor, Industri & Konsumen
| Kamis, 21 Agustus 2025 | 05:05 WIB

Tumbuhkan Kepercayaan Investor, Industri & Konsumen

Pelaku usaha membutuhkan dua hal utama pertama, kepastian berusaha serta yang kedua adalah efisiensi.

Risiko Judi Online di E-Wallet Belum Sirna
| Kamis, 21 Agustus 2025 | 04:55 WIB

Risiko Judi Online di E-Wallet Belum Sirna

Popularitas dompet digital semakin meningkat seiring kuatnya adaptasi transaksi digital oleh masyarakat. 

Proyeksi IHSG Untuk Kamis (21/8) Setelah BI Rate Turun Empat Kali Tahun Ini
| Kamis, 21 Agustus 2025 | 04:50 WIB

Proyeksi IHSG Untuk Kamis (21/8) Setelah BI Rate Turun Empat Kali Tahun Ini

IHSG mengakumulasi kenaikan 1,95% dalam lima hari perdagangan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 12,20%.

Negosiasi Alot Menyendat Bisnis Asuransi Kredit
| Kamis, 21 Agustus 2025 | 04:35 WIB

Negosiasi Alot Menyendat Bisnis Asuransi Kredit

Bisnis asuransi kredit masih dihadapkan pada sejumlah tantangan usai aturan mainnya diperketat oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

Mobil Listrik Murah Perberat Bisnis Kredit Mobil Bekas
| Kamis, 21 Agustus 2025 | 04:15 WIB

Mobil Listrik Murah Perberat Bisnis Kredit Mobil Bekas

Seretnya penjualan mobil baru di tahun ini rupanya tak banyak membantu bisnis pembiayaan mobil bekas. 

Korupsi Kuota Haji dan Wajah Keserakahan
| Kamis, 21 Agustus 2025 | 03:57 WIB

Korupsi Kuota Haji dan Wajah Keserakahan

Kasus korupsi haji menunjukkan kegagalan sistematis dalam tata kelola yang lemah dan tidak transparan.

Begini Asal Muasal Utang Pemerintah Rp 60 Triliun yang Disangkutkan dengan BCA
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 18:01 WIB

Begini Asal Muasal Utang Pemerintah Rp 60 Triliun yang Disangkutkan dengan BCA

BCA disebut-sebut memiliki utang kepada negara senilai Rp 60 triliun ketika krisis moneter sekitar tahun 1998.

Lepas Saham Hasil Buyback, DKFT Incar Dana Segar untuk Modal Akuisisi Tambang Nikel
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 16:27 WIB

Lepas Saham Hasil Buyback, DKFT Incar Dana Segar untuk Modal Akuisisi Tambang Nikel

DKFT saat ini mengoperasikan tambang di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara, dengan target penjualan bijih nikel 3,4 juta ton pada 2025.

Poin-Poin Penting RDG Bank Indonesia Saat Penurunan Suku Bunga BI Rate, Rabu (20/8)
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 16:26 WIB

Poin-Poin Penting RDG Bank Indonesia Saat Penurunan Suku Bunga BI Rate, Rabu (20/8)

Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 19-20 Agustus 2025 memutuskan untuk menurunkan BI-Rate sebesar 25 bps menjadi 5,00%.

INDEKS BERITA

Terpopuler