ILUSTRASI. FILE PHOTO - Logo Samsung Electronics terlihat di kantor pusatnya di Seoul, Korea Selatan, 23 Maret 2018. REUTERS/Kim Hong-Ji/File Photo
Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Samsung Electronics Co Ltd memperingatkan permintaan chip dari pembuat smartphone dan PC akan semakin melemah, sejalan dengan penurunan belanja konsumen. Permintaan chip segmen pembuat server kemungkinan juga mengalami penyesuaian ke bawah, mengingat masih tingginya kecemasan akan resesi.
Pembuat chip memori dan smartphone top dunia asal Korea Selatan itu mencetak laba operasi April-Juni tertinggi sejak 2018 karena permintaan chip server yang kuat. Namun Samsung menyatakan bahwa bisnis selulernya mengalami pelemahan keuntungan di tengah masalah geopolitik, kekhawatiran inflasi, dan kenaikan harga komponen serta biaya logistik.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.