Konversi Utang BNBR Jadi Saham, Pemiik SMIL Juga Pemegang Saham BTEK Bersama Asabri
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Upaya PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) memperbaiki laporan keuangannya, terus berlanjut. Tahun 2024 ini, BNBR mengawalinya lewat aksi kuasi reorganisasinya yang kedua pada 22 Agustus lalu, dengan menghapus defisit senilai Rp 19,5 triliun. Jauh 13 tahun sebelumnya, yakni di tahun 2011, BNBR melaksanakan aksi serupa dengan menghapus defisit senilai Rp 34,9 triliun.
Baru-baru ini, BNBR mengumumkan akan menggelar aksi penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMHETD) alias private placement. Skemanya yakni dengan mengonversi utang BNBR kepada dua krediturnya, yaitu Eurofa Capital Investment Inc (Eurofa) dan Silvery Moon Investment Ltd (SMIL), menjadi saham emiten Grup Bakrie ini.
