KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fasilitas kredit yang belum dicairkan debitur di perbankan atau undisbursed loan terus mengalami peningkatan hingga memasuki kuartal III 2024. Membengkaknya tumpukan kredit mengganggur disebut akibat penurunan daya beli masyarakat. Alhasil, pengusaha menahan diri untuk menarik fasilitas kreditnya yang sudah disetujui bank.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total undisbursed loan per Juni 2024 mencapai Rp 2.152,1 triliun, meningkat sekitar 7,79% secara tahunan atau year on year (yoy).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.