Kritikus Tuding Vladimir Putin Menyuap Calon Pemilih Lewat Persetujuan Kenaikan Gaji

KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Menjelang pemungutan suara parlemen, Presiden Rusia Vladimir Putin menyetujui usulan gaji yang lebih tinggi dengan indeks di atas inflasi untuk penegak hukum dan personel militer. Para kritikus menilai, sikap Putin itu tak berbeda dengan suap yang bertujuan untuk meningkatkan dukungan bagi partai penguasa.
Rusia akan menggelar pemungutan suara pada 17-19 September 2021. Banyak pengamat mempekirakan United Russia yang kini sedang berkuasa masih akan mendominasi meskipun peringkat partai itu merosot karena standar kehidupan masyarakat turun.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukKontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.