Laju Kendaraan Niaga Masih Tersendat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri kendaraan niaga masih menghadapi tekanan di awal 2025. Meski demikian, para agen pemegang merek (APM) kendaraan niaga terus mencari peluang pertumbuhan penjualan di tengah tantangan ekonomi dan regulasi yang memengaruhi pasar otomotif nasional.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales kendaraan niaga seperti truk turun 4% menjadi 4.650 unit pada Januari 2025, dibandingkan 4.839 unit Januari 2024. Tren ini sejalan dengan penurunan penjualan mobil secara keseluruhan yang anjlok sebesar 11,3% menjadi 61.843 unit pada periode yang sama.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan