ILUSTRASI. Pesawat Boeing 737 Max 9 Alaska Airlines
Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON - Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI) telah memberi tahu para penumpang yang berada di pesawat Boeing 737 MAX 9 Alaska Airlines, yang mengalami pendaratan darurat di udara pada 5 Januari 2024, bahwa mereka mungkin menjadi korban kejahatan. Pemberitahuan FBI itu tertuang melalui surat, yang dilihat oleh jurnalis Reuters.
Surat pemberitahuan FBI tersebut, merupakan langkah prosedural dalam beberapa investigasi kriminal yang dilakukan oleh Departemen Kehakiman. Surat itu merupakan pertanda bahwa penyelidikan terhadap kasus keadaan darurat MAX 9 terus berlanjut.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.