Berita

Laporan Whistleblower Memicu Krisis Baru bagi Boeing

Rabu, 10 April 2024 | 13:51 WIB
Laporan Whistleblower Memicu Krisis Baru bagi Boeing

ILUSTRASI. Area sumbat badan pesawat dari Boeing 737-9 milik Alaska Airlines yang mengalami masalah hingga pesawat harus mendarat darurat pada 7 Januari 2024.?NTSB/Handout via Reuters, FILE

Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Boeing terancam menghadapi masalah hukum baru. Otoritas penerbangan Amerika Serikat, yang populer disingkat FAA, mulai menyelidiki klaim yang diajukan oleh pelapor dari dalam produsen pesawat terbang itu, bahwa Boeing mengabaikan pertimbangan keselamatan dan kualitas dalam kegiatan produksi pesawat jet seri 787 dan 777. Demikian keterangan yang dipublikasikan Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (AS), Rabu (10/11) pagi WIB.

Reputasi produsen pesawat tersebut saat ini dalam titik terendah setelah sebuah pesawat seri 737 MAX mengalami ledakan panel udara pada 5 Januari. Keraguan atas keamanan produksi Boeing mengakibatkan perusahaan harus melakukan perombakan manajemen. Buntut lain dari krisis itu adalah otoritas AS melakukan pembatasan produksi, dan pengiriman produksi di bulan Maret terpangkas hingga separuh. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru
IHSG
7.088,80
0.49%
-34,82
LQ45
893,43
0.51%
-4,59
USD/IDR
16.054
0,18
EMAS
1.308.000
0,76%