MAP Boga (MAPB) Menambah Gerai Starbucks

Jumat, 12 September 2025 | 04:20 WIB
MAP Boga (MAPB) Menambah Gerai Starbucks
[ILUSTRASI. Starbucks Megaland Pematang Siantar. Gerai seluas 154m2 ini memiliki dua lantai dan tampil dominan di tengah kompleks bisnis Megaland di pusat kota Pematang Siantar. Bangunan yang didominasi oleh warna yang teduh ini akan menjadi tempat yang nyaman untuk hangout.]
Reporter: Leni Wandira | Editor: Fahriyadi .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Map Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) melalui anak usahanya PT Sari Coffee Indonesia, pengelola jaringan kopi Starbucks menargetkan pertumbuhan kinerja high single digit di tahun 2025. Hingga kuartal ketiga tahun ini, Starbucks telah menambah sekitar 10 gerai baru, sekaligus memperkuat posisinya sebagai penyumbang terbesar bagi lini bisnis MAP Boga.

"Hingga kuartal ketiga tahun ini kurang lebih kami sudah ekspansi sekitar 10 gerai Starbucks," ujar Jojor Sabella Ignasia, Head of Marketing & Communication PT Sari Coffee Indonesia kepada KONTAN, Kamis (11/9).

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terbaru

Prabowo Targetkan 165 Sekolah Rakyat di Akhir September
| Jumat, 12 September 2025 | 05:40 WIB

Prabowo Targetkan 165 Sekolah Rakyat di Akhir September

Sekolah rakyat ditargetkan bakal mendapat tambahan 100 unit per tahunnya hingga mencapai 500 unit sekolah di daerah-daerah.

Kemkeu Susun Insentif Pengganti Tax Holiday
| Jumat, 12 September 2025 | 05:27 WIB

Kemkeu Susun Insentif Pengganti Tax Holiday

Insentif ini menjadi tak lagi relevan, setelah implementasi kebijakan pajak minimum global (global minimum tax)

Minat Beli SBN Ritel Diramal Terus Naik
| Jumat, 12 September 2025 | 05:23 WIB

Minat Beli SBN Ritel Diramal Terus Naik

Tahun 2024, jumlah investor SBN ritel kembali meningkat menjadi 916.574 dan pada 2025 menjadi 991.825 investor

Pemerintah Pusat Perbaiki Banjir Bali
| Jumat, 12 September 2025 | 05:15 WIB

Pemerintah Pusat Perbaiki Banjir Bali

Jumlah kerugian imbas banjir besar  yang terjadi di Bali pada hari Selasa kemarin masih tahap penghitungan. 

Tanda-Tanda Ekonomi Kembali Melemah Berlanjut
| Jumat, 12 September 2025 | 05:12 WIB

Tanda-Tanda Ekonomi Kembali Melemah Berlanjut

Sejalan dengan optimisme konsumen, penjualan eceran pada bulan Agustus diperkirakan kembali menurun 

Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Jumat, 12 September 2025 | 05:05 WIB

Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Di tengah sentimen pengucuran dana pemerintah Rp 200 triliun untuk ekspansi kredit, analis merekomendasi saham-saham emiten berikut ini:​

Ini Jurus Menkeu Baru Mengungkit Ekonomi
| Jumat, 12 September 2025 | 05:03 WIB

Ini Jurus Menkeu Baru Mengungkit Ekonomi

Optimis ekonomi dekati 5,2%, Menkeu siap guyur dana Rp 200 triliun ke bank dan percepat belanja     

Asuransi Jiwa Joint Venture Asing Lokal Kuasai Pasar
| Jumat, 12 September 2025 | 04:55 WIB

Asuransi Jiwa Joint Venture Asing Lokal Kuasai Pasar

Secara total, aset industri asuransi jiwa hingga Juni 2025 meningkat 1,59% secara tahunan menjadi Rp 595,97 triliun.

IHSG Rawan Terkoreksi di Perdagangan Terakhir Pekan Ini, Jumat (12/9)
| Jumat, 12 September 2025 | 04:50 WIB

IHSG Rawan Terkoreksi di Perdagangan Terakhir Pekan Ini, Jumat (12/9)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 48,90 poin atau 0,64% menjadi 7.747,90 pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (11/9).​

Progres Pabrik Kimia Sudah 33%, Prospek Chandra Asri (TPIA) Terdongkrak
| Jumat, 12 September 2025 | 04:46 WIB

Progres Pabrik Kimia Sudah 33%, Prospek Chandra Asri (TPIA) Terdongkrak

Progres pabrik bahan kimia yang dibangun oleh anak usaha TPIA, PT Chandra Asri Alkali ini telah mencapai 33%.

INDEKS BERITA