KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pekan lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan pernyataan mengejutkan. Dia tidak akan netral alias akan cawe-cawe dalam pemilihan presiden (Pilpres) pada tahun 2024.
Namun, Presiden Jokowi beralasan aksi cawe-cawe yang dilakukan ditujukan bagi kepentingan nasional. Seperti diketahui, Jokowi memang condong mengarahkan dukungannya kepada Prabowo Subianto maupun Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres). Di saat yang sama, Jokowi dianggap berseberangan dengan Anies Baswedan, capres dari Koalisi Partai Nasdem, Demokrat dan PKS.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.