Menakar Investasi Obligasi Saat Suku Bunga Layu

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kendati Bank Indonesia (BI) telah menurunkan suku bunga acuan alias BI rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,5%, instrumen invesasi obligasi pemerintah tetap menarik.
Chief Economist Pefindo, Suhindarto menuturkan, umumnya pemangkasan suku bunga memicu para investor mulai masuk ke instrumen berisiko, seperti saham. Mengingat prospek pertumbuhan ekonomi akan membaik seiring biaya dana menurun.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan