Mercedes Menarik Hampir Sejuta Model Generasi Lama di Seluruh Dunia

Minggu, 05 Juni 2022 | 13:46 WIB
Mercedes Menarik Hampir Sejuta Model Generasi Lama di Seluruh Dunia
[ILUSTRASI. Logo Mercedes terpasang di salah satu modelnya yang dipamerkan di Bangkok International Motor Show, Bangkok, Thailand, 30 Maret 2022. REUTERS/Soe Zeya Tun]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - BERLIN, 4 Juni (Reuters) - Mercedes-Benz pada Sabtu mengumumkan penarikan alias recall hampir satu juta unit mobil generasi lama dari seluruh dunia karena kemungkinan masalah dengan booster rem.

Model seri ML, GL (BR 164) dan R-Class (BR 251) yang diproduksi antara 2004 dan 2015 merupakan model yang kemungkinan terpengaruh, demikian pernyataan Mercedes. Sekitar 70.000 unit model dari model-model tersebut berada di Jerman.

Baca Juga: Rusia Setop Pasok Gas, Jerman Harus Tanggung Biaya Tambahan hingga 5 Miliar Euro

"Kami telah menemukan bahwa fungsi booster rem di beberapa kendaraan itu dapat dipengaruhi korosi lanjutan di area sambungan housing," demikian pernyataan Mercedes-Benz.

Kondisi itu dapat mengakibatkan peningkatan gaya pedal rem yang diperlukan untuk memperlambat kendaraan dan/atau berpotensi meningkatkan jarak berhenti, tambahnya.

Mercedes-Benz segera melakukan penjadwalan penarikan.

Bagikan

Berita Terbaru

Rogoh Kocek Hingga Rp 1,45 Triliun, Ultrajaya (ULTJ) Siap Buyback Saham, Maksimal 10%
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:16 WIB

Rogoh Kocek Hingga Rp 1,45 Triliun, Ultrajaya (ULTJ) Siap Buyback Saham, Maksimal 10%

Seluruh dana buyback berasal dari kas internal. Tidak menggunakan dana hasil penawaran umum atau pinjaman.

Market Moving Trump
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:12 WIB

Market Moving Trump

Tampaknya, ke depan modus hitungan untung dan rugi akan terus mendominasi kebijakan luar negeri AS di bawah Donald Trump.

Upaya Gencatan Senjata Israel dan Iran Bikin Harga Emas Meredup
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:10 WIB

Upaya Gencatan Senjata Israel dan Iran Bikin Harga Emas Meredup

Berdasarkan Bloomberg, harga emas spot melemah 2,53% dalam sepekan ke US$ 3.320,7  per ons troi pada Selasa (24/6).

Asing Net Sell Rp 5,83 Triliun, Pasar Wait and See, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:07 WIB

Asing Net Sell Rp 5,83 Triliun, Pasar Wait and See, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Apalagi kemarin asing masih agresif melakukan aksi jual alias net sell hingga sebesar Rp 927,43 miliar. 

Parlemen Menargetkan Tuntaskan Delapan Aturan
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:05 WIB

Parlemen Menargetkan Tuntaskan Delapan Aturan

Dewan Perwakilan Rakyat memulai kembali masa sidang keempat dan salah satu targetnya adalah menuntaskan pembahasan delapan aturan.

 Incar IPO Rp 200,11 Miliar, Pancaran Samudera (PSAT) Menargetkan Kinerja Naik 15%
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:00 WIB

Incar IPO Rp 200,11 Miliar, Pancaran Samudera (PSAT) Menargetkan Kinerja Naik 15%

PT Pancaran Samudera Transport, berencana menggunakan dana yang dihimpun dari Initial Public Offering (IPO) untuk menambah kapal dan modal kerja

Penyaluran Bantuan Subsidi Upah Baru Menjangkau 3,69 Juta Penerima
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:00 WIB

Penyaluran Bantuan Subsidi Upah Baru Menjangkau 3,69 Juta Penerima

Kementerian Ketenagakerjaan menargetkan seluruh penerima bantuan subsidi upah bakal dicairkan secepatnya.

Regulasi Anyar Jadi Tantangan Baru PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:00 WIB

Regulasi Anyar Jadi Tantangan Baru PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)

PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) tetap gencar ekspansi layanan dan menambah RS baru pada tahun ini

Danantara Berharap Garuda Terbang Tinggi
| Rabu, 25 Juni 2025 | 05:40 WIB

Danantara Berharap Garuda Terbang Tinggi

Danantara memberi sokongan dana pinjaman ke Garuda Indonesia senilai US$ 405 juta untuk layanan purna jual.

Awas, Pasar Masih Sangat Fluktuatif
| Rabu, 25 Juni 2025 | 05:20 WIB

Awas, Pasar Masih Sangat Fluktuatif

Pasar keuangan dalam negeri masih tetap dihantui oleh ancaman perang, kendati Trump mengklaim Iran dan Israel sudah menyepakati gencatan senjata. 

INDEKS BERITA

Terpopuler