Modal Ventura Terpapar Efek Ekonomi Dunia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri modal ventura masih berada dalam bayang-bayang tekanan kinerja keuangan. Mengutip data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sektor industri ini mencatatkan kerugian Rp 14 miliar hingga Juli 2024. Kondisi ini berbanding terbalik dari periode yang sama pada tahun lalu yang masih bisa membukukan laba Rp 237 miliar.
Bendahara Asosiasi Modal Ventura dan Startup Indonesia (Amvesindo) Edward Ismawan Chamdani menilai kerugian yang dialami industri modal ventura merupakan efek dari ketidakstabilan ekonomi global. "Hal ini berdampak langsung pada keputusan investasi dan memengaruhi kepercayaan investor di pasar ventura," ujar Edward.
