Nasa Incar Vila di Bali

Jumat, 31 Mei 2019 | 08:00 WIB
Nasa Incar Vila di Bali
[]
Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ayana Land International Tbk (NASA) menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai Rp 150 miliar. Mereka akan menggunakan dana belanja modal untuk mengakuisisi vila di Seminyak, Bali.

Direktur PT Ayana Land International Tbk, Mochammad Ridwan Firdaus, menyebutkan, tahun ini mereka memiliki dua rencana besar, yakni akuisisi vila di Seminyak dan mencari lahan untuk pengembangan proyek rumah tapak. "Namun, untuk ekspansi tanah masih sebatas rencana saja," ujar dia kepada KONTAN, Rabu (29/5).

Ridwan tidak memerinci kedua rencana aksi korporasi tersebut. Untuk memuluskan eksekusi rencana bisnis pada tahun ini, manajemen Ayana Land menganggarkan belanja modal sebesar Rp 150 miliar. "Dana akan berasal dari pinjaman bank," sebut dia.

Hingga akhir tahun nanti, emiten properti itu membidik pendapatan sebesar Rp 10 miliar. Sedangkan untuk laba bersihnya diproyeksikan sebesar Rp 1,5 miliar hingga senilai Rp 2 miliar.

Target tersebut menurun dibandingkan pencapaian di sepanjang tahun 2018. Menilik realisasi tahun lalu, NASA mencatatkan pendapatan sebesar Rp 16,29 miliar, tumbuh 12,42% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 14,49 miliar.

Sedangkan untuk bottom line, Ayana Land berhasil membalik kerugian bersih menjadi laba bersih, yakni laba sebesar Rp 2,83 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya rugi sebesar Rp 17,37 miliar.

Hingga kuartal pertama tahun ini NASA mencatatkan pendapatan sebesar Rp 506 juta. Angka itu menyusut signifikan dibandingkan pencapaian pendapatan di periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 3,21 miliar.

Sedangkan pada pos bottom line, NASA mencatatkan peningkatan kerugian menjadi Rp 2,41 miliar dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,98 miliar.

Ayana Land menggantungkan pendapatan dari aset properti yang sudah beroperasi, yaitu Greenhost Boutique Hotel di Yogyakarta dengan kapasitas 96 kamar. Proyek lainnya adalah Villa bertajuk Ayom Village di Solo dan Bale Ningrat Hotel di Yogyakarta dengan kapasitas 100 kamar.

Bagikan

Berita Terbaru

Efek Aturan Baru Harga Patokan Mineral, Penambang Kecil Berpotensi Tertekan
| Selasa, 02 September 2025 | 11:56 WIB

Efek Aturan Baru Harga Patokan Mineral, Penambang Kecil Berpotensi Tertekan

Di satu sisi pemerintah menilai langkah ini memperkuat penerimaan negara, sementara di sisi lain penambang khawatir posisi tawarnya makin lemah.

Prabowo akan Rilis Aturan Pembangkit Sampah, Danantara dan Swasta Siap Garap PLTSa
| Selasa, 02 September 2025 | 11:46 WIB

Prabowo akan Rilis Aturan Pembangkit Sampah, Danantara dan Swasta Siap Garap PLTSa

Aturan terbaru terkait pembangkit listrik tenaga sampah meniadakan tipping fee dan mengakomodasi semua teknologi pengolahan sampah​.

Paling Diminati Asing Pekan Lalu, tapi Analis Pilih Wait and See AMMN, CUAN, & BBRI
| Selasa, 02 September 2025 | 08:36 WIB

Paling Diminati Asing Pekan Lalu, tapi Analis Pilih Wait and See AMMN, CUAN, & BBRI

Situasi Indonesia yang masih panas di sejumlah daerah membuat investor saham mesti lebih berhati-hati.

Prospek Diadang Lemahnya Daya Beli Masyarakat, Saham ACES Berpotensi Masih Tertekan
| Selasa, 02 September 2025 | 08:10 WIB

Prospek Diadang Lemahnya Daya Beli Masyarakat, Saham ACES Berpotensi Masih Tertekan

Tantangan lain bagi ACES adalah kembalinya merek Ace Hardware di bawah naungan PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI).

Masih Jadi Sasaran Jual Asing, Saham Big Banks Berpotensi Naik Ketika IHSG Rebound
| Selasa, 02 September 2025 | 07:52 WIB

Masih Jadi Sasaran Jual Asing, Saham Big Banks Berpotensi Naik Ketika IHSG Rebound

Posisi underowned investor asing di saham-saham perbankan besar membuat kemungkinan tekanan jual ke depannya cenderung lebih kecil 

IHSG Sering Turun di September 10 Tahun Terakhir, 6 Saham LQ45 Ini Justru Lawan Arus
| Selasa, 02 September 2025 | 06:35 WIB

IHSG Sering Turun di September 10 Tahun Terakhir, 6 Saham LQ45 Ini Justru Lawan Arus

Probabilitas kenaikan harga enam saham LQ45 mencapai 60 persen ke atas pada bulan September dalam 10 tahun terakhir.

Di Awal Pekan Pasar Panik, Net Sell Rp 2,15 Triliun, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Selasa, 02 September 2025 | 06:24 WIB

Di Awal Pekan Pasar Panik, Net Sell Rp 2,15 Triliun, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Kondisi politik yang memanas memicu asing melakukan aksi jual bersih alias net sell sebesar Rp 2,15 triliun.

Kinerja Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Lesu di Semester I 2025, Apa Strategi Andalan?
| Selasa, 02 September 2025 | 06:20 WIB

Kinerja Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Lesu di Semester I 2025, Apa Strategi Andalan?

TLKM catat penurunan pendapatan 3% di semester I 2025. Pelajari segmen yang terdampak dan strategi perusahaan untuk hadapi tantangan pasar.

Rupiah Bangkit di Awal Pekan, Begini Proyeksinya di Selasa (2/9)
| Selasa, 02 September 2025 | 06:10 WIB

Rupiah Bangkit di Awal Pekan, Begini Proyeksinya di Selasa (2/9)

Setelah melemah, rupiah menunjukkan tanda-tanda penguatan terhadap dolar AS. Pelajari faktor pendukung dan prediksi pergerakan rupiah ke depan

Genjot Kontribusi Anak Usaha, Charoen Pokphand (CPIN) Akuisisi Pembibitan Unggas
| Selasa, 02 September 2025 | 06:10 WIB

Genjot Kontribusi Anak Usaha, Charoen Pokphand (CPIN) Akuisisi Pembibitan Unggas

Melalui anak usahanya, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) mengambil alih fasilitas pembibitan unggas milik PT Istana Satwa Borneo.

INDEKS BERITA