Negosiasi Pebisnis SPBU Swasta & Pertamina Soal Impor BBM Nonsubsidi Masih Berlanjut

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menyerahkan data terkait kebutuhan impor bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi kepada Grup Pertamina, khususnya untuk keperluan dan kebutuhan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) swasta. Langkah tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memecahkan persoalan kelangkaan BBM nonsubsidi di SPBU swasta, seperti Shell, BP-AKR, dan Vivo.
Adapun keputusan transaksi jual beli antara pemilik SPBU swasta dan Pertamina menggunakan skema business-to-business (B2B). "Kami sudah menyampaikan data (kebutuhan impor BBM) ke Pertamina," ungkap Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung, Selasa (23/9).
Baca Juga: Kategori Warga Sejahtera dari Pemerintah: Punya Pendapatan Rp 7,66 Juta Per Bulan
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan