KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Polemik pengelolaan Dana Pensiun (Dapen) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) masih terus terbuka. Terbaru, Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo menyebut setidaknya ada empat dapen BUMN sedang dalam proses investigasi.
Keempat dapen tersebut masuk proses investigasi dikarenakan imbal hasil yang diberikan hanya di bawah 4%. Staf Ahli Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (ADPI), Bambang Sri Mulyadi menyatakan, perlu ada pemetaan atau analisis yang lebih teliti terhadap keempat dapen BUMN yang memiliki imbal hasil di bawah 4% tersebut.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.