ORI026 Masih Berpotensi Bisa Menarik Minat Investor

Senin, 30 September 2024 | 06:56 WIB
ORI026 Masih Berpotensi Bisa Menarik Minat Investor
[ILUSTRASI. Obligasi Negara Ritel ORI026.]
Reporter: Nova Betriani Sinambela | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI026 sudah bisa dipesan mulai hari ini (30/9) hingga 24 Oktober 2024. Di tengah suku bunga Bank Indonesia (BI) yang terpangkas dari 6,25% menjadi 6%, ORI026 menetapkan bunga lebih tinggi dengan sistem fixed rate. Bunga  seri ORI026T3 atau tenor tiga tahun sebesar 6,3%, dan tenor enam tahun atau ORI026T6 menawarkan bunga 6,4%.

Ini akan menjadi penerbitan ORI terakhir di tahun ini. Sebelum  tahun 2024 ditutup dengan penerbitan ST013 pada November mendatang.   Fixed Income Analyst Pefindo, Ahmad Nasrudin menilai, potensi penawaran dana untuk ORI ini akan besar, walaupun sedang ada tren penurunan suku bunga. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Berencana Akuisisi NETV, Neraca Utang Piutang Hingga Pendapatan FILM Dipelototi BEI
| Senin, 30 September 2024 | 11:05 WIB

Berencana Akuisisi NETV, Neraca Utang Piutang Hingga Pendapatan FILM Dipelototi BEI

Demi mendongkrak bisnis penjualan film di televisi, FILM berencana untuk mengakuisisi NETV. 

Diakuisisi Dima Investindo Saham KMDS Naik lebih dari 50%, Prospek Diklaim Lebih Baik
| Senin, 30 September 2024 | 09:30 WIB

Diakuisisi Dima Investindo Saham KMDS Naik lebih dari 50%, Prospek Diklaim Lebih Baik

Dima Investindo memborong 55% saham KMDS jauh di bawah harga pasar.

RUPTL 2025-2035 Bakal Didominasi Listrik Hijau
| Senin, 30 September 2024 | 09:15 WIB

RUPTL 2025-2035 Bakal Didominasi Listrik Hijau

RUPTL 2025-2035 menargetkan 60% pembangkit listrik EBT.

Marak Pabrik yang Tutup, Bisnis TPT Semakin Redup
| Senin, 30 September 2024 | 09:10 WIB

Marak Pabrik yang Tutup, Bisnis TPT Semakin Redup

Utilisasi produksi tekstil dan produk tekstil (TPT) nasional tersisa 40%.

Setoran Pajak & Retribusi Jakarta Meningkat
| Senin, 30 September 2024 | 08:51 WIB

Setoran Pajak & Retribusi Jakarta Meningkat

Setoranjak daerah DKI Jakarta naik 1,09% yoy 

Kredit Bank Digital Menguncur Kian Deras
| Senin, 30 September 2024 | 08:46 WIB

Kredit Bank Digital Menguncur Kian Deras

Penyaluran kredit bank-bank digital tumbuh dua digit

 Bank Raup Komisi dari Transaksi Investasi Nasabah
| Senin, 30 September 2024 | 08:37 WIB

Bank Raup Komisi dari Transaksi Investasi Nasabah

Laju pertumbuhan DPK perbankan menyusut karena nasabah mulai mengalihkan dana investasi ke prouduk non bank

 Mengejar Dana Murah, Tawaran Bisnis Payroll Perbankan Semakin Meriah
| Senin, 30 September 2024 | 08:32 WIB

Mengejar Dana Murah, Tawaran Bisnis Payroll Perbankan Semakin Meriah

Perbankan terus menggenjot bisnis payroll sebagai salah satu langkah untuk menurunkan biaya dana

JP Morgan dan Invesco Paling Rajin Jual Saham BBRI, Apa Saja Faktor Penyebabnya?
| Senin, 30 September 2024 | 08:18 WIB

JP Morgan dan Invesco Paling Rajin Jual Saham BBRI, Apa Saja Faktor Penyebabnya?

Koreksi harga saham BBRI masih tergolong normal.

 Penurunan Beban Provisi Topang Laba Perbankan
| Senin, 30 September 2024 | 08:15 WIB

Penurunan Beban Provisi Topang Laba Perbankan

Biaya kredit dan beban provisi perbankan mulai menyusut 

INDEKS BERITA

Terpopuler