Para Pengacara Keluarga Korban MH17 Terintimidasi, Ada Dugaan Rusia di Balik Layar

Kamis, 28 Oktober 2021 | 21:22 WIB
Para Pengacara Keluarga Korban MH17 Terintimidasi, Ada Dugaan Rusia di Balik Layar
[ILUSTRASI. Para pengacara yang mewakili keluarga dari 298 korban tewas pesawat Malaysia Airlines MH17, terintimidasi. Robin van Lonkhuijsen/Pool via REUTERS]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina

KONTAN.CO.ID - DEN HAAG. Para pengacara yang mewakili keluarga dari 298 korban tewas pesawat Malaysia Airlines MH17, terintimidasi. Ada dugaan, Rusia berada di balik tindakan intimidasi tersebut. 

Persidangan penembakan MH17 yang menewaskan seluruh awak pada tahun 2014 lalu, masih berlangsung. Pengadilan Belanda menyidan tiga Orang Rusia dan seorang Warga Negara Ukraina sebagai terduga pelaku pembunuhan tersebut.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Deretan Investor Asing yang Tekor, Gara-Gara Harga Saham Bank BRI (BBRI) Longsor
| Senin, 13 Januari 2025 | 22:10 WIB

Deretan Investor Asing yang Tekor, Gara-Gara Harga Saham Bank BRI (BBRI) Longsor

BBRI dianggap gagal memenuhi proyeksi 2024 mereka, khususnya pada indikator penting seperti pertumbuhan kredit.

Portofolio Bisnis Grup Salim Kian Lengkap, Punya Bisnis Properti Hingga Pertambangan
| Senin, 13 Januari 2025 | 21:53 WIB

Portofolio Bisnis Grup Salim Kian Lengkap, Punya Bisnis Properti Hingga Pertambangan

Grup Salim terlihat kian getol melakukan ekspansi usaha di luar bidang-bidang yang menjadi bisnis intinya.

Saat ini Saham-saham Bluechip Tak Jadi Pilihan, Simak Penyebabnya
| Senin, 13 Januari 2025 | 21:42 WIB

Saat ini Saham-saham Bluechip Tak Jadi Pilihan, Simak Penyebabnya

Investor saat ini lebih cenderung memilih saham-saham growth stock seperti BREN, PANI, PTRO, DSSA, dan BRMS.

Mengupas Bisnis Energi Terbarukan Grup Salim, Mencengkram Kuat di Dalam & Luar Negeri
| Senin, 13 Januari 2025 | 09:05 WIB

Mengupas Bisnis Energi Terbarukan Grup Salim, Mencengkram Kuat di Dalam & Luar Negeri

Selain menjadi produsen listrik berbasis PLTM terbesar di Indonesia, Salim juga masuk ke bisnis PLTS di dalam dan luar negeri. 

Saat Suku Bunga The Fed Tak Goyah, Ruang Penurunan BI-Rate pun Terbatas
| Senin, 13 Januari 2025 | 07:33 WIB

Saat Suku Bunga The Fed Tak Goyah, Ruang Penurunan BI-Rate pun Terbatas

BI telah menerapkan suku bunga riil yang sangat tinggi, hingga 4,45% untuk mempertahankan daya tarik aset berbasis rupiah.

Laba yang Indah dari Penghias Rumah
| Senin, 13 Januari 2025 | 07:31 WIB

Laba yang Indah dari Penghias Rumah

Mengandalkan bahan baku ramah lingkungan yang melimpah, usaha home decor mampu raup omzet puluhan juta rupiah.

Dana IPO Tak Terserap Optimal, Laju Saham Emiten Terganjal
| Senin, 13 Januari 2025 | 07:26 WIB

Dana IPO Tak Terserap Optimal, Laju Saham Emiten Terganjal

Sederet emiten masih menyisakan dana hasil penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).

Mengalir Deras, Kredit Bersiap Bangkit
| Senin, 13 Januari 2025 | 07:25 WIB

Mengalir Deras, Kredit Bersiap Bangkit

Kredit siap tumbuh dua digit di tahun ini. Kredit konsumer dan UMKM menjadi penopang pertumbuhan kredit.

Kala Petunjuk Perjalanan Jadi Andalan
| Senin, 13 Januari 2025 | 07:21 WIB

Kala Petunjuk Perjalanan Jadi Andalan

Beragam alternatif petunjuk perjalanan menyimpan potensi bisnis. Karena banyak masyarakat menafaatkan aplikasi tersebut.

Saham Emiten Konsumer Grup Salim Masih Moncer
| Senin, 13 Januari 2025 | 07:20 WIB

Saham Emiten Konsumer Grup Salim Masih Moncer

Kinerja saham emiten Grup Salim yang bergerak di sektor barang konsumsi (konsumer) bervariasi di sepanjang tahun 2024.

INDEKS BERITA

Terpopuler