Pasar Masih Luas, Peritel Perkakas Bidik Pertumbuhan Gerai Lebih Tinggi

Kamis, 24 Januari 2019 | 06:45 WIB
Pasar Masih Luas, Peritel Perkakas Bidik Pertumbuhan Gerai Lebih Tinggi
[]
Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Dian Pertiwi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peritel segmen perkakas rumah tangga masih akan ekspansif pada tahun ini. Kendati dalam dua tahun terakhir pasar domestik dibayangi perhelatan politik, hal itu tak mengganggu terhadap ekspansi bisnis ritel perkakas rumah tangga.

PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP), misalnya, pemilik gerai Mitra 10 dan Atria itu justru melihat tahun politik bakal membawa berkah bagi perusahaan. Sebab, perputaran uang di masyarakat akan lebih tinggi dengan pelaksanaan pemilu legislatif dan pemilu presiden.

Selain itu, CSAP akan lebih ekspansif pada tahun ini dengan menargetkan membangun lima gerai baru. Jumlah tersebut lebih banyak dari realisasi tahun lalu yang hanya membuka tiga gerai.

"Pengembangan bisnis CSAP tidak ada perubahan, kami akan tetap agresif membuka gerai Mitra 10, yakni mencapai lima gerai di Surabaya, Makassar, Solo, Cirebon dan Yogyakarta," ujar Idrus H Widjajakusuma, Sekretaris Perusahaan CSAP, kepada KONTAN, Rabu (23/1).

Ia menambahkan, segmen renovasi rumah juga tidak terpengaruh pelambatan bisnis properti maupun iklim politik. Permintaan terhadap produk, khususnya di kelas menegah, masih cukup baik untuk mendorong pertumbuhan bisnis CSAP.

Manajemen PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) juga menatap tahun ini lebih optimistis. Perusahaan itu menargetkan pembangunan 20 gerai baru, lebih banyak dari target tahun lalu sebanyak 15 gerai baru.

Tak hanya ekspansi gerai reguler, manajemen ACES juga bakal ekspansi untuk format lebih kecil, Ace Xpress. Perusahaan ini berencana merambah kota baru dan memperkuat kota yang sebelumnya sudah terdapat gerai Ace Hardware. "Tahun ini ada beberapa Ace Xpress yang akan dibuka, kemungkinan (kota baru) ada," ujar Helen Tanzil, VP Investor Relations & Corporate Secretary Ace Hardware Indonesia Tbk.

Tahun lalu, ACES membuka gerai di beberapa kota baru di antaranya Tegal, Gresik dan Padang. Sedangkan untuk Ace Xpress, perusahaan ini baru membuka format tersebut di Jabodetabek.

Untuk membuka 20 gerai baru, ACES mengalokasikan dana belanja modal mencapai Rp 400 miliar. Dengan penambahan gerai baru, manajemen ACES berharap kinerjanya akan terdongkrak. Tahun ini, dari sisi penjualan mereka berharap bisa bertumbuh dua digit ketimbang periode sebelumnya. "Penjualan diproyeksikan meningkat sekitar 10%–15%," tambah Helen.

Sedangkan CSAP mengaku tahun ini tak hanya akan ekspansi menambah gerai baru. Mereka juga bakal mengembangkan produk private label dan memperkuat segmen bisnis digital. "Hasil tahun lalu kami targetkan kurang lebih (tumbuh) 15% tetapi realisasinya tumbuh 23% karena ada pembukaan gerai baru. Kalau SSG kami menargetkan 10%–11%, tetapi tumbuhnya 15%," lanjut Idrus.

Ia menjelaskan CSAP memiliki rencana jangka menengah untuk bisa memiliki 50 gerai di tahun 2021. Untuk itu, dalam tiga tahun ini mereka harus membuka setidaknya 21 gerai baru untuk mencapai target ekspansi tersebut.

 

Bagikan

Berita Terbaru

Menadah Peluang dari Aksi Jual Asing
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:32 WIB

Menadah Peluang dari Aksi Jual Asing

Beberapa saham yang terkena aksi jual asing dalam sepekan terakhir ini, masih dapat dicermati untuk trading jangka pendek

Emiten Memperluas Diversifikasi Bisnis
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:25 WIB

Emiten Memperluas Diversifikasi Bisnis

 Sejumlah emiten mulai dari sektor teknologi, kesehatan, hingga energi, memperluas bisnis dengan membentuk anak usaha baru.

Prospek Saham DSNG yang Siap  Menebar Dividen Rp 24 Per Saham
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:23 WIB

Prospek Saham DSNG yang Siap Menebar Dividen Rp 24 Per Saham

PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 254,39 miliar dari buku tahun 2024.

Strategi Mega Perintis (ZONE) Bertahan di Bisnis Fesyen
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:19 WIB

Strategi Mega Perintis (ZONE) Bertahan di Bisnis Fesyen

Mengupas rencana bisnis perusahaan ritel fesyen, PT Mega Perintis Tbk (ZONE) di tengah persaingan industri yang ketat

PMI yang Terkontraksi Tampaknya Tak Berpengaruh ke Emiten-Emiten Ini
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:00 WIB

PMI yang Terkontraksi Tampaknya Tak Berpengaruh ke Emiten-Emiten Ini

Potensi kontraksi PMI masih dapat berlanjut, terlebih jika pasca negosiasi tarif dalam 90 hari tidak mendapatkan keputusan win-win.

Profit 27,96% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok (7 Juni 2025)
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 08:26 WIB

Profit 27,96% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok (7 Juni 2025)

Harga emas Antam hari ini (7 Juni 2025) Rp 1.904.000 per gram. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 27,96% jika menjual hari ini.

Membawa Metrodata Menjadi Raksasa
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 08:20 WIB

Membawa Metrodata Menjadi Raksasa

Susanto Djaja adalah sosok yang sudah teruji memimpin bisnis Metrodata dan mengenal dengan baik kultur bisnis perusahaan.

Pilah-Pilih Valas Saat Dolar AS Cemas
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 07:45 WIB

Pilah-Pilih Valas Saat Dolar AS Cemas

OECD memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi AS yang semula sebesar 2,2% di tahun 2025, menjadi 1,6% dan turun ke 1,5% pada 2026. 

Menangkap Kilau Berlian Buatan
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 07:00 WIB

Menangkap Kilau Berlian Buatan

Berlian hasil laboratorium atau lab grown diamond sukses menggaet pasar muda yang luas dengan harga jauh lebih murah

Baramulti Suksessarana (BSSR) Menebar Dividen Tunai dan Mengganti Komisaris
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 06:50 WIB

Baramulti Suksessarana (BSSR) Menebar Dividen Tunai dan Mengganti Komisaris

Dividen akan dibayarkan selambat-lambatnya 30 hari kalender kepada pemegang saham yang tercatat pada recording date 19 Juni 2025.

INDEKS BERITA

Terpopuler