Pemangkasan Anggaran Bikin Cemas Pasar Saham

Jumat, 14 Februari 2025 | 05:10 WIB
Pemangkasan Anggaran Bikin Cemas Pasar Saham
[ILUSTRASI. Lemahnya kinerja IHSG merupakan kekecewaan investor akan sejumlah kebijakan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/rwa.]
Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar saham dalam negeri nampak betul-betul tak berdaya. Ini terlihat dari kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sulit rebound dan capital outflow yang deras. Lemahnya kinerja IHSG merupakan kekecewaan investor akan sejumlah kebijakan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Kendati sudah lewat 100 hari kerja, belum nampak kebijakan Prabowo-Gibran yang bisa mendorong perekonomian.  Pengamat Pasar Modal dari Universitas Indonesia, Budi Frensidy menilai, berbagai kebijakan pemerintah saat ini membuat Indonesia sulit menarik foreign direct investment (FDI). 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Menakar Peluang dari Mata Uang Utama Dunia
| Rabu, 19 Februari 2025 | 07:07 WIB

Menakar Peluang dari Mata Uang Utama Dunia

Tren mata uang utama pada 2025 akan dipengaruhi sejumlah faktor. Termasuk pergeseran ekonomi, ketegangan perdagangan, dan perubahan kebijakan.

Saham yang Disuspensi Tak Berdampak ke IHSG
| Rabu, 19 Februari 2025 | 07:00 WIB

Saham yang Disuspensi Tak Berdampak ke IHSG

Analis mencermati, rata-rata saham yang disuspensi oleh BEI secara kapitalisasi pasar atau market cap tidak besar. 

Kementerian BUMN Kelola Aset Sitaan Duta Palma
| Rabu, 19 Februari 2025 | 07:00 WIB

Kementerian BUMN Kelola Aset Sitaan Duta Palma

Aset sitaan Duta Palma yang dikelola Kementerian BUMN adalah berupa lahan perkebunan sawit seluas 200.000 hektare.

Kementerian BUMN Kelola Aset Sitaan Duta Palma
| Rabu, 19 Februari 2025 | 07:00 WIB

Kementerian BUMN Kelola Aset Sitaan Duta Palma

Aset sitaan Duta Palma yang dikelola Kementerian BUMN adalah berupa lahan perkebunan sawit seluas 200.000 hektare.

IHSG Berpotensi Masih Menguat Tipis Hari Ini, Rabu (19/2)
| Rabu, 19 Februari 2025 | 06:58 WIB

IHSG Berpotensi Masih Menguat Tipis Hari Ini, Rabu (19/2)

Surplus neraca perdagangan Indonesia  melebar menjadi US$ 3,45 miliar pada Januari 2025, dibandingkan US$ 2 miliar pada periode sama tahun lalu.

Pupuk Kaltim Teken Jual Beli Gas dengan Pertamina
| Rabu, 19 Februari 2025 | 06:53 WIB

Pupuk Kaltim Teken Jual Beli Gas dengan Pertamina

Pasokan gas merupakan faktor krusial dalam operasional pabrik Pupuk Kaltim, guna menjamin kelangsungan produksi

Prospek Emiten Nikel Penuh Tantangan
| Rabu, 19 Februari 2025 | 06:52 WIB

Prospek Emiten Nikel Penuh Tantangan

Prospek bisnis emiten nikel di tengah melandainya harga komoditas dan surplus pasokan di pasar global.

Jalan Nan Terjal Menanti Bisnis Emiten Nikel
| Rabu, 19 Februari 2025 | 06:52 WIB

Jalan Nan Terjal Menanti Bisnis Emiten Nikel

Pasar akan mencermati kebijakan pemerintah Indonesia, yang dikabarkan akan mempertimbangkan pengurangan kuota produksi bijih nikel.

 Laju Bisnis Sepeda Motor Tersendat
| Rabu, 19 Februari 2025 | 06:50 WIB

Laju Bisnis Sepeda Motor Tersendat

Penurunan penjualan dipengaruhi sejumlah faktor, seperti daya beli konsumen yang belum pulih, kenaikan harga hingga suku bunga

Saatnya Memilah Koin Kripto Alternatif yang Masih Berkinerja Sip
| Rabu, 19 Februari 2025 | 06:45 WIB

Saatnya Memilah Koin Kripto Alternatif yang Masih Berkinerja Sip

Event seperti PiFest 2024 menunjukkan semakin banyak merchant yang menerima Pi sebagai alat pembayaran,

INDEKS BERITA

Terpopuler