Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Memperkuat Modal Kerja

Selasa, 23 September 2025 | 07:40 WIB
Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Memperkuat Modal Kerja
[ILUSTRASI. Pengunjung menaiki wahana Halilintar di Dunia Fantasi (Dufan), Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Jumat (27/6/2025). PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk menargetkan 680 ribu orang mengunjungi destinasi wisata Ancol dalam momentum libur panjang sekolah yang jatuh pada akhir Juni hingga pertengahan Juli 2025. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.]
Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Fahriyadi .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengembang kawasan rekreasi Ancol, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) meneken perjanjian kredit dengan PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) senilai Rp 220 miliar, pada Kamis (18/9) lalu.

Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Daniel Windriatmoko menjelaskan, dari perolehan fasilitas kredit tersebut, pihaknya akan menggunakannya untuk penguatan modal kerja.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terkait

Berita Terbaru

Meski Laba Bersih Terkoreksi, Para Analis Masih Merekomendasikan Beli Saham BMRI
| Selasa, 23 September 2025 | 09:02 WIB

Meski Laba Bersih Terkoreksi, Para Analis Masih Merekomendasikan Beli Saham BMRI

Posisi yang kuat di segmen wholesale memungkinkan Bank Mandiri memanfaatkan peluang pertumbuhan kredit. 

Perkuat Bisnis Energi Terintegrasi Bikin Saham RAJA Dinilai Layak Dikoleksi
| Selasa, 23 September 2025 | 08:15 WIB

Perkuat Bisnis Energi Terintegrasi Bikin Saham RAJA Dinilai Layak Dikoleksi

Basis pendapatan PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) didukung kontrak jangka panjang dengan sejumlah mitra strategis.

Pelaku Usaha Komponen Otomotif Melirik EV
| Selasa, 23 September 2025 | 07:55 WIB

Pelaku Usaha Komponen Otomotif Melirik EV

Menyoroti derasnya impor BEV secara utuh membawa dinamika tersendiri bagi industri otomotif nasional.

Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Memperkuat Modal Kerja
| Selasa, 23 September 2025 | 07:40 WIB

Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Memperkuat Modal Kerja

Dana pinjaman ini akan digunakan sebagai kebutuhan general purpose dan tidak difokuskan untuk proyek tertentu

IHSG Masih Bisa Tertahan Depresiasi Rupiah
| Selasa, 23 September 2025 | 07:24 WIB

IHSG Masih Bisa Tertahan Depresiasi Rupiah

IHSG sELASA (23/9) bakal bergerak di rentang support 7.969 dan 7.921. Lalu, resistance berada di level 8.130 dan 8.152.

Masih Terjadi Lagi, Pembobolan Akun Saham Investor di Sekuritas
| Selasa, 23 September 2025 | 07:21 WIB

Masih Terjadi Lagi, Pembobolan Akun Saham Investor di Sekuritas

Portofolio investasi seorang investor di platform sekuritas internasional dibobol hanya dalam waktu dua jam.

Menkeu Tunda Badan Penerimaan Negara
| Selasa, 23 September 2025 | 06:47 WIB

Menkeu Tunda Badan Penerimaan Negara

Kendati begitu, keputusan pembentukan BPN masih akan bergantung pada hasil diskusi dan perintah dari Presiden Prabowo Subianto

Siasat Surya Toto (TOTO) Mengucurkan Cuan di Tahun Ini
| Selasa, 23 September 2025 | 06:45 WIB

Siasat Surya Toto (TOTO) Mengucurkan Cuan di Tahun Ini

Pertumbuhan kinerja TOTO pada semester I-2025 yang paling utama karena faktor kenaikan penjualan dalam negeri.

Insentif PPN DTP Rumah Berlanjut Hingga 2026
| Selasa, 23 September 2025 | 06:42 WIB

Insentif PPN DTP Rumah Berlanjut Hingga 2026

Airlangga menegaskan pemberian insentif tersebut telah disetujui oleh Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Kementerian Keuangan

Rupiah Anjlok ke Rp 16.611 per Dolar AS, Cek Prediksi Kurs Hari Ini (23/9)
| Selasa, 23 September 2025 | 06:40 WIB

Rupiah Anjlok ke Rp 16.611 per Dolar AS, Cek Prediksi Kurs Hari Ini (23/9)

Rupiah melemah 0,06% pada Senin (22/9) ke Rp 16.611. Cari tahu penyebabnya  serta prediksi kurs rupiah terbaru di sini!

INDEKS BERITA

Terpopuler