ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo memperkenalkan anggota Dewan Direktur Lembaga Pengelola Investasi (LPI) yang bernama Indonesia Investment Authority (INA) di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 16 Februari 2021.
Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Yuwono triatmojo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Indonesia mengalihkan 3.733.333.333 saham seri B atau setara 8% dari modal disetor dan ditempatkan di PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), kepada Indonesia Investment Authority (INA) atau Lembaga Pengelola Investasi. Alhasil, porsi kepemilikan pemerintah turun menjadi 52% dari sebelumnya 60%.
Transaksi tersebut terjadi pada 23 Desember 2021, di harga Rp 6.073 per saham. Artinya, nilai total transaksi tersebut mencapai Rp 22,67 triliun.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.