Pemerintah Bahas Kerja Digital saat Cuti Lebaran

Senin, 24 Februari 2025 | 07:00 WIB
Pemerintah Bahas Kerja Digital saat Cuti Lebaran
[ILUSTRASI. Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov DKI Jakarta. ANTARA FOTO/Fauzan/foc.]
Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah mempertimbangkan penerapan kerja secara fleksibel alias flexible working arrangement (FWA) alias working from anywhere (WFA) bagi aparatur sipil negara (ASN) saat libur Lebaran. Langkah ini dilakukan untuk tetap menjaga layanan kepada masyarakat agar tetap optimal.  

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini menyebutkan saat ini penerapan pola kerja fleksibilitas bagi pegawai negeri saat cuti Lebaran tengah dibahas bersama instansi terkait.

"Nanti akan kami terbitkan surat edaran terkait pola kerja kedinasan secara fleksibel (FWA) dan sistem kerja saat libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri 1446 H/2025," jelas dia dalam keterangan resminya, Jumat (21/2). 

Baca Juga: Pemerintah Siapkan Aturan ASN Bekerja Hibrid

Rini menekankan, kebijakan tersebut akan mengikuti dinamika serta situasi saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2025. Prinsipnya, Kementerian PANRB siap berkolaborasi dengan stakeholder dalam mengurangi potensi kepadatan lalu lintas. 

Dalam pelaksanaan FWA, pegawai harus memenuhi kewajiban kerja satu minggu yaitu lima hari kerja dalam satu minggu sebanyak 37,5 jam tidak termasuk jam istirahat.

 

Bagikan

Berita Terbaru

Koreksi IDX BUMN20 Paling Kecil, Cek Saham Yang Berpotensi Melanjutkan Kenaikan
| Kamis, 01 Mei 2025 | 10:11 WIB

Koreksi IDX BUMN20 Paling Kecil, Cek Saham Yang Berpotensi Melanjutkan Kenaikan

Lonjakan harga saham emiten jasa konstruksi konstituen IDX BUMN20 diprediksi hanya tersulut sentimen jangka pendek.

Profit  35.95% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Longsor Dalam (1 Mei 2025)
| Kamis, 01 Mei 2025 | 09:06 WIB

Profit 35.95% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Longsor Dalam (1 Mei 2025)

Harga emas Antam hari ini (1 Mei 2025) 1 gram Rp 1.932.000. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 35,95% jika menjual hari ini.

Beberapa Surat Utang Bakal Jatuh Tempo, ini Kondisi Keuangan INKP
| Kamis, 01 Mei 2025 | 08:00 WIB

Beberapa Surat Utang Bakal Jatuh Tempo, ini Kondisi Keuangan INKP

PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) berencana melunasi surat utang yang akan jatuh tempo tersebut menggunakan dana internal.

Ada Peluang Ekspor CPO ke Jepang, Inilah Kondisi dan Prospek Kelapa Sawit Saat ini
| Kamis, 01 Mei 2025 | 07:00 WIB

Ada Peluang Ekspor CPO ke Jepang, Inilah Kondisi dan Prospek Kelapa Sawit Saat ini

Indonesia menawarkan agar Jepang menambah volume ekspor minyak sawit mentah (CPO) dari Indonesia, sementara, Jepang menawarkan impor susu segar.

Orang Dekat Prajogo Pangestu Resmi Masuk Jajaran Manajemen Raharja Energi Cepu (RATU)
| Kamis, 01 Mei 2025 | 06:36 WIB

Orang Dekat Prajogo Pangestu Resmi Masuk Jajaran Manajemen Raharja Energi Cepu (RATU)

Selain menjadi pintu masuk petinggi Grup Barito sebagai manajemen perusahaan, RUPST RATU juga menyetujui rencana pembagian dividen. ​

Penjualan Rokok HMSP Melandai, Produk Bebas Asap Laris Manis
| Kamis, 01 Mei 2025 | 06:20 WIB

Penjualan Rokok HMSP Melandai, Produk Bebas Asap Laris Manis

Lewat strategi multi-kategori bebas asap ini, di sepanjang 2024 HMSP mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1,7 triliun.

Ulasan Lengkap Rencana Merger Adira Finance (ADMF) dan Mandala Finance (MFIN)
| Kamis, 01 Mei 2025 | 06:01 WIB

Ulasan Lengkap Rencana Merger Adira Finance (ADMF) dan Mandala Finance (MFIN)

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) bakal bertindak sebagai perusahaan penerimaan penggabungan PT Mandala Finance Tbk (MFIN).

 Efisiensi Belanja Pemerintah Mulai Tekan Bisnis Perhotelan
| Kamis, 01 Mei 2025 | 05:31 WIB

Efisiensi Belanja Pemerintah Mulai Tekan Bisnis Perhotelan

Hotel-hotel yang sebelumnya mulai pulih pasca pandemi kini kembali menahan laju karena melambatnya belanja pemerintah.

Aturan ETF Emas Ditargetkan Rampung Kuartal IV 2025, Ada Belasan MI yang Tertarik
| Kamis, 01 Mei 2025 | 04:38 WIB

Aturan ETF Emas Ditargetkan Rampung Kuartal IV 2025, Ada Belasan MI yang Tertarik

Total dana kelolaan ETF emas dunia mencapai US$ 274,3 miliar per November 2024 atau 8.215 ton emas.​

GOTO Menutup April 2025 dengan Manis, Saham Melejit Diborong Asing & Kinerja Membaik
| Kamis, 01 Mei 2025 | 04:38 WIB

GOTO Menutup April 2025 dengan Manis, Saham Melejit Diborong Asing & Kinerja Membaik

Berdasarkan konsensus yang dihimpun Bloomberg, mayoritas analis memberikan rekomendasi beli GOTO dengan target harga rata-rata Rp 100,71.

INDEKS BERITA

Terpopuler