KONTAN.CO.ID - Penyaluran fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) dalam bentuk kredit pemilikan rumah masih di bawah target. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, yang mengelola subsidi untuk perumahan itu, mencatat, KPR yang memanfaatkan dana FLPP baru terpakai untuk pembelian 17.000 unit rumah. Angka itu jauh di bawah target jumlah rumah yang memanfaatkan KPR FLPP untuk tahun ini, yaitu 60.000 unit.
Itu sebabnya, Pekerjaan Umum (PU) dan Perumahan Rakyat menggelar evaluasi penyaluran KPR FLPP bersama seluruh bank daerah di Surabaya. Dari pertemuan itu, terungkap ada tiga kendala yang dihadapi bank daerah dalam menyalurkan KPR berbasis FLPP.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.