Pergerakan Rupiah Hari Ini (9/9) Terimbas Indeks Keyakinan Konsumen

Kamis, 09 September 2021 | 05:00 WIB
Pergerakan Rupiah Hari Ini (9/9) Terimbas Indeks Keyakinan Konsumen
[]
Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah harus puas mengakhiri tren penguatan dalam empat hari terakhir. Rabu (8/9), rupiah di pasar spot melemah 0,28% di Rp 14.253. Sedangkan rupiah JISDOR juga melemah 0,5% ke Rp 14.266 per dollar AS.

Senior Economist Samuel Sekuritas Fikri C Permana mengungkapkan, rupiah melemah imbas take profit dari para pelaku pasar. Selain itu, indeks keyakinan konsumen turun dari 80,2 menjadi 77,3 menjadi sentimen negatif rupiah.

Fikri memproyeksikan, rupiah bisa kembali melemah melihat laporan indeks keyakinan konsumen. Tingkat konsumsi di kuartal III-2021 masih relatif tertekan. "Pasar juga menanti arah kebijakan bank sentral Eropa saat data ekonomi kurang baik," kata dia.

Baca Juga: Ekonom: LCS tak akan kurangi pasokan dolar AS untuk bayar utang

Analis Monex Investindo Futures Faisyal mengungkapkan, kenaikan tingkat imbal hasil obligasi AS membuat dollar kian menguat. Dia memperkirakan rupiah hari ini kembali melemah karena aset berisiko mulai dijauhi pelaku pasar.

Faisyal memperkirakan, rupiah hari ini (9/9) akan bergerak di Rp 14.200-Rp 14.310. Sedangkan Fikri memproyeksikan rupiah akan melemah tipis di kisaran Rp 14.180-Rp 14.380.
 

 

Bagikan

Berita Terbaru

Janji Ekonomi
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 07:05 WIB

Janji Ekonomi

Tidak mudah untuk bisa merealisasikan target pertumbuhan ekonomi hingga 8% yang saat ini saja masih jauh dari target tersebut.

Menakar Geopolitik Komoditas Nikel
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 07:00 WIB

Menakar Geopolitik Komoditas Nikel

Dominasi negara China di industri nikel dalam negeri, efeknya dapat tidak menguntungkan bagi Indonesia.

Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) Fokus di Logistik dan Mobil Bekas
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 07:00 WIB

Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) Fokus di Logistik dan Mobil Bekas

Mengupas profil dan rencana ekspansi PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) dalam bisnis di sektor otomotif 

Menakar Berbagai Investasi Emas Alternatif
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 06:53 WIB

Menakar Berbagai Investasi Emas Alternatif

Selain investasi konvensional seperti perhiasan, koin dan emas batangan, alternatif investasi emas bermunculan, seiring perkembangan teknologi. 

Rupiah Ketiban Berkah dari Kelesuan Dolar
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 06:46 WIB

Rupiah Ketiban Berkah dari Kelesuan Dolar

Melansir Bloomberg, rupiah di pasar spot berada di level Rp 16.185 per Jumat (4/7), menguat 0,06% dari sehari sebelumnya.

Strategi Direktur Keuangan ACES Disiplin Diversifikasi Portofolio Investasi
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 06:43 WIB

Strategi Direktur Keuangan ACES Disiplin Diversifikasi Portofolio Investasi

Gregory rutin menabung melalui program Tabungan Pembangunan Nasional (Tabanas) yang dikelola oleh pemerintah. 

Penerima Manfaat MBG Bertambah, Emiten Meraih Berkah
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 06:25 WIB

Penerima Manfaat MBG Bertambah, Emiten Meraih Berkah

Badan Gizi Nasional menargetkan jumlah penerima manfaat MBG bisa mencapai 20 juta orang hingga Agustus 2025. 

Prospek Yupi Indo Jelly (YUPI) Diproyeksi Masih Manis Usai Sebar Dividen
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 06:19 WIB

Prospek Yupi Indo Jelly (YUPI) Diproyeksi Masih Manis Usai Sebar Dividen

Setelah pembagian dividen, saham PT Yupi Indo Jelly Gum Tbk (YUPI) dinilai masih menarik dikoleksi. Sektor bisnis YUPI tergolong defensif.

Pasar Ekspor Masih Lesu, Prospek Emiten Batubara Ikut Layu
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 06:11 WIB

Pasar Ekspor Masih Lesu, Prospek Emiten Batubara Ikut Layu

Emiten batubara yang banyak mengandalkan pasar ekspor bakal tertekan​ kinerjanya di sepanjang tahun 2025.

Manufaktur Indonesia Jeblok, Asing Terus Net Sell Hingga Rp 2,78 Triliun,  IHSG Karam
| Sabtu, 05 Juli 2025 | 06:06 WIB

Manufaktur Indonesia Jeblok, Asing Terus Net Sell Hingga Rp 2,78 Triliun, IHSG Karam

PMI manufaktur Indonesia yang masih terkontraksi tiga bulan berturut-turut. Lalu inflasi naik ke 1,8% yoy pada Juni 2025. 

INDEKS BERITA

Terpopuler