Pergerakan Rupiah Sepekan Tertolong Dana Asing

Senin, 10 April 2023 | 04:55 WIB
Pergerakan Rupiah Sepekan Tertolong Dana Asing
[]
Reporter: Nur Qolbi | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah menguat tajam dalam sepekan ini. Kurs spot rupiah menguat 0,13% ke Rp 14.912 pada Kamis (6/4). Kurs spot rupiah ini menguat 0,55% dibanding Jumat (31/3) di Rp 14.995 per dollar AS. Sedang kurs JISDOR BI kemarin turun tipis 0,07% menjadi Rp 14.943. Bila dibandingkan akhir pekan lalu, kurs JISDOR masih naik 0,23%. 

Chief Analyst DCFX Futures Lukman Leong mengatakan, rupiah menguat di tengah pelemahan mata uang regional. Permintaan investor asing yang kuat pada surat berharga negara (SBN) menjadi faktor pendukung lainnya. Ini tercermin pada imbal hasil obligasi tenor 10 tahun Indonesia yang turun ke level terendah dalam dua bulan. "Obligasi Indonesia menjadi tujuan safe haven investor di tengah sentimen risk off di pasar," kata dia, kemarin.

Baca Juga: Rupiah Keok Usai Ditutup Melemah ke Rp 14.932 Per Dolar AS Pada Hari Ini (5/4)

Direktur Laba Forexindo Berjangka  Ibrahim Assuaibi mengatakan, dollar AS mendekati posisi terendah dalam dua bulan karena perlambatan ekonomi yang memungkinkan siklus kenaikan bunga The Fed terjeda. Ini antara lain ditunjukkan data lowongan pekerjaan AS yang turun ke level terendah dalam hampir dua tahun di Februari 2023.

Kekhawatiran resesi meningkatkan ekspektasi The Fed menghentikan kebijakan pengetatan moneter. Pasar menilai lebih dari 50% peluang bank sentral untuk mempertahankan suku bunganya di pertemuan Mei 2023.

Sementara dari dalam negeri, kinerja industri manufaktur Indonesia menunjukkan level ekspansif selama 19 bulan. PMI Manufaktur Indonesia pada Maret 2023 ada di level 51,9, naik dari bulan lalu di 51,2. Ini jadi  level tertinggi sejak September 2022. Sementara S&P Global PMI menyatakan laju permintaan dalam negeri bertumbuh menopang penguatan aktivitas manufaktur. "Aktivitas perusahaan juga menunjukkan peningkatan," ucap Ibrahim.

Baca Juga: Rupiah Spot Melemah 0,18% e Rp 14.926 Per Dolar AS Rabu (5/4) Siang

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Terkenal Defensif, Saham ICBP, CMRY, Hingga MYOR bisa Jadi Pilihan Hadapi Masa Sulit
| Jumat, 06 Juni 2025 | 07:00 WIB

Terkenal Defensif, Saham ICBP, CMRY, Hingga MYOR bisa Jadi Pilihan Hadapi Masa Sulit

Paket stimulus ekonomi yang digelontorkan pemerintah diharapkan bisa menjadi katalis positif jangka pendek.

Jumlah Investor Kripto Dua Kali Lipat Investor Saham, ke Depan Kian Mendominasi
| Jumat, 06 Juni 2025 | 06:00 WIB

Jumlah Investor Kripto Dua Kali Lipat Investor Saham, ke Depan Kian Mendominasi

Pertambahan jumlah Investor dan trader kripto terus berlangsung di tengah tekanan ekonomi dan melemahnya daya beli masyarakat.

Sebagian Duit Private Placement FAST Untuk Efisiensi Karyawan, PHK di KFC Berlanjut?
| Jumat, 06 Juni 2025 | 05:00 WIB

Sebagian Duit Private Placement FAST Untuk Efisiensi Karyawan, PHK di KFC Berlanjut?

Sepanjang tahun lalu PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) telah melakukan pengurangan jumlah karyawan sebanyak 2.883 orang.

Kantor Bank Sepi, Premi Bancassurance Susut
| Jumat, 06 Juni 2025 | 04:20 WIB

Kantor Bank Sepi, Premi Bancassurance Susut

Penjualan produk asuransi jiwa lewat kerja sama dengan perbankan tertekan di awal tahun 2025 karena perubahan pola layanan bank.

Kinerja April Kompak Melemah, Sektor Perbankan Diprediksi Tetap Akan Menguat
| Kamis, 05 Juni 2025 | 19:39 WIB

Kinerja April Kompak Melemah, Sektor Perbankan Diprediksi Tetap Akan Menguat

Perbaikan NIM akan berfungsi sebagai katalis pemeringkatan ulang bagi sektor perbankan dalam waktu dekat.

Transaksi Rp 673,74 Miliar Saham AADI di Pasar Negosiasi, di Bawah Harga Pasar
| Kamis, 05 Juni 2025 | 15:35 WIB

Transaksi Rp 673,74 Miliar Saham AADI di Pasar Negosiasi, di Bawah Harga Pasar

Jumlah saham yang ditransaksikan, nilainya tidak lebih dari 1,31% dari total jumlah saham AADI yang ditempatkan dan disetor penuh.

Ekonomi Syariah Tahun 2025 Ditargetkan Tumbuh 4,8%-5,6%, Lebih Tinggi dari Tahun Lalu
| Kamis, 05 Juni 2025 | 13:00 WIB

Ekonomi Syariah Tahun 2025 Ditargetkan Tumbuh 4,8%-5,6%, Lebih Tinggi dari Tahun Lalu

Terdapat sejumlah tantangan dalam mendorong kinerja perbankan syariah. Salah satunya, dampak dinamika perekonomian global.

Utang Negara Jatuh Tempo Bulan Juni 2025, Bakal Jadi Angka Tertinggi di Tahun 2025
| Kamis, 05 Juni 2025 | 12:00 WIB

Utang Negara Jatuh Tempo Bulan Juni 2025, Bakal Jadi Angka Tertinggi di Tahun 2025

Pelunasan utang, pemerintah, bisa berasal dari penerbitan obligasi baru, kas pemerintah dan pembiayaan non utang.

 Tarif Donald Trump, Aksi Sell America dan Arah IHSG
| Kamis, 05 Juni 2025 | 10:20 WIB

Tarif Donald Trump, Aksi Sell America dan Arah IHSG

Dunia mengatakan Sell America. Pelaku pasar global menjual aset AS, karena kebijakan Trump salah dan menembak kaki sendiri.

Saham DATA Sideways Usai Akuisisi Rampung, Ada Potensi Naik Kembali
| Kamis, 05 Juni 2025 | 10:00 WIB

Saham DATA Sideways Usai Akuisisi Rampung, Ada Potensi Naik Kembali

Dari segi PT iForte Solusi Infotek, pengambilalihan 40% saham DATA bertujuan untuk sinergi usaha di bidang digital infrastruktur telekomunikasi.

INDEKS BERITA

Terpopuler