Permintaan Meningkat, Harga Berlian Kian Mengkilap

Sabtu, 16 April 2022 | 03:10 WIB
Permintaan Meningkat, Harga Berlian Kian Mengkilap
[]
Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah terpukul akibat pandemi Covid-19, harga berlian perlahan naik. Permintaan terhadap berlian pun terus meningkat. 

Salah satu indikasi meningkatnya permintaan berlian adalah maraknya lelang berlian berukuran besar dan punya ciri warna yang beragam. Pada Februari 2022, Sotheby's berhasil melego berlian 555,55 karat Enigma, yang juga salah satu berlian terbesar di dunia, seharga US$ 4,28 juta. 

Dalam waktu dekat, berlian eksotis lainnya juga akan segera dilelang. Berlian tersebut adalah Red Cross Diamond. Berlian ini memiliki berat 205 karat, berwarna kuning, dan akan dilelang di balai lelang Christie di Jenewa, 11 Mei mendatang. 

Baca Juga: Daftar barang yang tak bisa digadaikan dan tips gadai barang ala OJK

Christie menaksir berlian ini bisa laku dengan nilai US$ 10,7 juta. Tak hanya itu, Christie akan melelang berlian The Rock yang diperkirakan laku US$ 30 juta.

Tak hanya pasar berlian global yang menggeliat, di dalam negeri tren serupa juga terjadi. President Director V&Co Jewellery Melvino mengungkapkan, permintaan berlian di dalam negeri sudah meningkat 30%-40% dibandingkan saat pandemi lalu. Dia menambahkan, harga jual berlian saat ini pun naik 10%-15% dari Februari 2021. 

Head of Jewelry International Christie's Rahul Kadakia menjelaskan, selera pasar berlian saat ini cukup tinggi. "Ini adalah kebangkitan besar-besaran pasar perhiasan dan pasar seni," kata dia seperti dikutip Bloomberg

Melvino menyebut minat akan berlian naik karena ada potensi return jika disimpan dalam jangka panjang. Tapi dia mengingatkan, cuma berlian dengan kriteria khusus yang harganya bisa naik. "Berlian yang bisa punya nilai investasi itu minimal ukurannya 0,50 karat per butir. Selain itu, grade warna hingga bentuknya penting untuk diperhatikan," kata dia. Apalagi jika berlian tersebut langka dan memiliki bentuk yang unik. 

Melvino bilang, harga berlian 0,50 karat saat ini di kisaran Rp 25 juta-Rp 30 juta per butir. Dia menyebut, berlian dengan berat 0,50 karat diperkirakan memberikan potensi kenaikan harga 5%-10% setiap tahunnya. 

Baca Juga: Arisan Berlian dalam Jumlah Kecil Tidak Menguntungkan

Berlian dengan berat di atas 3 karat kenaikan harganya bisa jauh lebih signifikan. Tapi, berlian ini sulit dimiliki karena keberadaannya lebih terbatas dan langka.  

Bagikan

Berita Terbaru

Pertaruhan Besar Nikel RI: Banjir Pasokan di Gudang LME, Kalah Saing Lawan LFP
| Minggu, 28 Desember 2025 | 13:00 WIB

Pertaruhan Besar Nikel RI: Banjir Pasokan di Gudang LME, Kalah Saing Lawan LFP

Indonesia mengalami ketergantungan akut pada China di saat minat Negeri Tirai Bambu terhadap baterai nikel justru memudar.

Restrukturisasi Garuda Indonesia Masuk Babak Baru, Simak Prospek GIAA Menuju 2026
| Minggu, 28 Desember 2025 | 11:15 WIB

Restrukturisasi Garuda Indonesia Masuk Babak Baru, Simak Prospek GIAA Menuju 2026

Restrukturisasi finansial saja tidak cukup untuk mengembalikan kepercayaan pasar secara total terhadap GIAA.​

Agar Kinerja Lebih Seksi, TBS Energi Utama (TOBA) Menggelar Aksi Pembelian Kembali
| Minggu, 28 Desember 2025 | 10:27 WIB

Agar Kinerja Lebih Seksi, TBS Energi Utama (TOBA) Menggelar Aksi Pembelian Kembali

Perkiraan dana pembelian kembali menggunakan harga saham perusahaan pada penutupan perdagangan 23 Desember 2025, yaitu Rp 710 per saham.

Provident Investasi Bersama (PALM) Tetap Fokus di Tiga Sektor Investasi di 2026
| Minggu, 28 Desember 2025 | 10:12 WIB

Provident Investasi Bersama (PALM) Tetap Fokus di Tiga Sektor Investasi di 2026

Tahun depan, PALM siap berinvetasi di sektor-sektor baru. Kami juga terbuka terhadap peluang investasi pada perusahaan tertutup.

Melalui Anak Usaha, Emiten Happy Hapsoro Ini Mencaplok Saham Kontraktor Hulu Migas
| Minggu, 28 Desember 2025 | 10:03 WIB

Melalui Anak Usaha, Emiten Happy Hapsoro Ini Mencaplok Saham Kontraktor Hulu Migas

HCM,  kontraktor kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi pada Wilayah Kerja Selat Madura berdasarkan production sharing contract dengan SKK Migas.

Okupansi Hotel Fluktuatif, DFAM Tancap Gas Garap Bisnis Katering
| Minggu, 28 Desember 2025 | 10:00 WIB

Okupansi Hotel Fluktuatif, DFAM Tancap Gas Garap Bisnis Katering

Penyesuaian pola belanja pemerintah pasca-efisiensi di tahun 2025 bisa membuat bisnis hotel lebih stabil.

Menjadi Adaptif Melalui Reksadana Campuran
| Minggu, 28 Desember 2025 | 08:20 WIB

Menjadi Adaptif Melalui Reksadana Campuran

Diversifikasi reksadana campuran memungkinkan investor menikmati pertumbuhan saham sekaligus stabilitas dari obligasi dan pasar uang 

Defensif Fondasi Keuangan, Agresif dalam Berinvestasi
| Minggu, 28 Desember 2025 | 08:15 WIB

Defensif Fondasi Keuangan, Agresif dalam Berinvestasi

Ekonomi dan konsumsi masyarakat berpotensi menguat di 2026. Simak strategi yang bisa Anda lakukan supaya keuangan tetap aman.

Cari Dana Modal Kerja dan Refinancing, Emiten Ramai-Ramai Rilis Surat Utang
| Minggu, 28 Desember 2025 | 08:02 WIB

Cari Dana Modal Kerja dan Refinancing, Emiten Ramai-Ramai Rilis Surat Utang

Ramainya rencana penerbitan obligasi yang berlangsung pada awal  tahun 2026 dipengaruhi kebutuhan refinancing dan pendanaan ekspansi.

Catat Perbaikan Kinerja di Kuartal III-2025, PANR Optimis Menatap Bisnis di 2026
| Minggu, 28 Desember 2025 | 08:00 WIB

Catat Perbaikan Kinerja di Kuartal III-2025, PANR Optimis Menatap Bisnis di 2026

Faktor cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah memaksa wisatawan domestik memilih destinasi yang dekat.​

INDEKS BERITA