Petani Tembakau, Antara Risko Tinggi dan Rezeki yang Memukau
KONTAN.CO.ID - LOMBOK. Hujan lebat membasahi bumi Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai Oktober. Masuknya musim penghujan menandakan musim tembakau telah berakhir.
Awal Desember 2024, ketika tim Kontan menyambagi kawasan Lombok, lahan-lahan pertanian menyisakan batang-batang tembakau yang masih tertancap dan dibiarkan mengering. Tanaman yang mulai mengering itu menjadi komoditas para petani menggantungkan nasib mereka untuk menjalani kehidupan sehari-hari.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.