ILUSTRASI. PetroChina ingin membendung kerugian dan mengalihkan dana ke lokasi lebih menguntungkan di Timur Tengah, Afrika dan Asia Tengah. REUTERS/Kim Kyung-Hoon/File Photo
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. PetroChina kemungkinan akan menjual proyek gas alam di Australia dan pasir minyak di Kanada. Langkah tersebut untuk membendung kerugian dan mengalihkan dana ke lokasi yang lebih menguntungkan di Timur Tengah, Afrika dan Asia Tengah.
Rencana PetroChina mengikuti perubahan strategis serupa oleh rekan negara yang lebih kecil yakni CNOOC Ltd. CNOOC bersiap untuk keluar dari operasinya di Inggris, Kanada dan Amerika Serikat karena khawatir aset tersebut dapat dikenakan sanksi Barat.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
