KONTAN.CO.ID - LONDON. Peretasan terhadap perusahaan jasa pertukaran mata uang kripto kembali terjadi. Kali ini platform asal Jepang yakni Liquid menjadi korban peretasan dengan perkiraan nilai kerugian yang dicuri mencapai US$ 94 juta.
Pasca diretas, Liquid menangguhkan setoran dan penarikan. "Kami menyesal mengumumkan bahwa warm wallet #LiquidGlobal telah disusupi, kami memindahkan aset ke cold wallet," kata Liquid di Twitter.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.