Berita Market

Posisi Kas Lemah, Sritex (SRIL) Menghadapi Risiko Refinancing Utang

Senin, 15 Maret 2021 | 16:47 WIB
Posisi Kas Lemah, Sritex (SRIL) Menghadapi Risiko Refinancing Utang

ILUSTRASI. Sritex (SRIL) tengah memproses permohonan perpanjangan jatuh tempo pinjaman sindikasi senilai US$ 350 juta.

Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan tekstil PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) alias Sritex masih harus menghadapi risiko pembiayaan kembali alias refinancing utangnya. 

Perusahaan tekstil terintegrasi terbesar di Indonesia ini memiliki pinjaman sindikasi senilai US$ 350 juta yang akan jatuh tempo pada Januari 2022. Pinjaman tersebut sebetulnya tidak akan menjadi persoalan serius jika Sritex memiliki likuiditas yang kuat. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru