Berita Ekonomi

Produksi Mini, Impor Minyak Kian Membengkak

Selasa, 29 Maret 2022 | 07:12 WIB
Produksi Mini, Impor Minyak Kian Membengkak

ILUSTRASI. Pemandangan kilang minyak Marathon Petroleum Los Angeles, yang mengolah minyak mentah domestik dan impor menjadi bensin, bahan bakar diesel, dan produk olahan minyak bumi lainnya. REUTERS/Bing Guan

Reporter: Bidara Pink, Dendi Siswanto | Editor: Adinda Ade Mustami

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Indonesia bersiap dengan potensi membengkaknya impor minyak tahun ini. Sebab saat  harga minyak mentah masih berada di level yang tinggi, produksi minyak di dalam negeri atau lifting masih jauh di bawah target.

Kementerian Keuangan (Kemkeu) mencatat: rerata harga minyak mentah Indonesia alias Indonesia Crude Price (ICP) pada bulan Desember hingga Januari 2022 mencapai US$ 79,63 per barel, naik sebesar 56,7% dibanding rerata ICP pada periode yang sama 2021. Tak hanya itu, rerata ICP tersebut juga masih jauh di atas asumsi ICP dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) 2022 yang dipatok US$ 63 per barel.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru