Produksi Nikel di 2026 Dibatasi, Saham NCKL, INCO, HRUM, hingga ANTM Makin Seksi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Indonesia mengambil langkah agresif demi mengerek harga nikel dunia yang kini tertekan akibat kelebihan pasokan (oversupply). Dalam Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) tahun 2026, target produksi nikel nasional bakal dipangkas menjadi 250 juta ton.
Angka ini menyusut signifikan dibandingkan proyeksi produksi dalam RKAB 2025 yang mencapai 379 juta ton. Manuver ini diharapkan mampu menyedot surplus pasar global dan melambungkan harga komoditas andalan tanah air tersebut.
