Proyeksi IHSG: Arah Bursa Cenderung Turun

Senin, 04 November 2019 | 05:17 WIB
Proyeksi IHSG: Arah Bursa Cenderung Turun
[ILUSTRASI. Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (1/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari Jumat (1/11/2019) ditutup melemah 21 poin (0,34 persen) ke level 6.207. ANTARA FOTO/Riva]
Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) awal pekan ini berpeluang melemah lagi. Ada beberapa faktor dalam dan luar negeri yang berpotensi menekan laju pasar saham.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan, sejumlah kinerja emiten kuartal III tahun ini yang di bawah ekspektasi menjadi pemberat kenaikan IHSG.

Kepala Riset Reliance Sekuritas Lanjar Nafi, menambahkan, data indeks manufaktur (PMI) untuk negara regional Eropa juga dicermati pasar. Jika hasilnya bagus, IHSG bisa naik. Jika hasilnya jeblok, pasar saham akan tertekan.

Dari dalam negeri, pelaku pasar akan menanti data pertumbuhan PDB Indonesia. Proyeksi pasar, ekonomi Indonesia hanya tumbuh 5,01%, turun dari sebelumnya 5,05%. Namun menurut Lanjar, Bank Indonesia menyatakan optimis masih di atas 5% pada laju pertumbuhan PDB Indonesia.

Indikator teknikal juga menunjukkan IHSG melemah. Misalnya, IHSG telah break out level support Moving Average 50 hari namun masih tertahan di support 6.200. Stochastic bearish dengan momentum indikator RSI yang mendekati area oversoldHistogram dan signal line konfirmasi pelemahan pada indikator MACD.

Baca Juga: Terjegal di Akhir Pekan. IHSG Masih Rawan Koreksi Hingga Dua Pekan ke Depan

Alhasil, Lanjar memproyeksikan, IHSG berpotensi kembali melemah jika break di level 6.200 dengan kisaran hari ini di 6.170-6.250. Dennies juga memperkirakan IHSG melemah di 6.176-6.244.

Akhir pekan lalu, Jumat (1/11) IHSG melemah 0,34% menjadi 6.207,19. Asing juga masih melakukan aksi jual bersih Rp 215,87 miliar.

Bagikan

Berita Terbaru

Mandom Indonesia (TCID) Terus Memoles Kinerja Bisnis Tahun Ini
| Jumat, 31 Oktober 2025 | 04:20 WIB

Mandom Indonesia (TCID) Terus Memoles Kinerja Bisnis Tahun Ini

Walaupun kontribusinya masih kecil, penjualan online atau daring juga tumbuh dengan baik dan menjadi salah satu area fokus pengembangan.

Kredit Macet Bank Besar Stagnan Cenderung Naik
| Jumat, 31 Oktober 2025 | 04:20 WIB

Kredit Macet Bank Besar Stagnan Cenderung Naik

Bank besar mayoritas mencatat kenaikan NPL sehingga harus menaikkan beban impairment demi menjaga stabilitas

Harga Batubara Membayangi Pembiayaan Alat Berat
| Jumat, 31 Oktober 2025 | 04:15 WIB

Harga Batubara Membayangi Pembiayaan Alat Berat

Perusahaan tambang cenderung menunda ekspansi dan pembelian unit baru di tengah fluktuasi harga komoditas.

Gelinding Roda Bisnis Komponen Otomotif
| Jumat, 31 Oktober 2025 | 04:15 WIB

Gelinding Roda Bisnis Komponen Otomotif

Pertumbuhan kinerja AUTO menunjukkan kemampuan adaptif dalam menjaga kinerja bisnis di tengah dinamika industri otomotif nasional.

Pembiayaan Bank Syariah Secara Industri Bergerak Lebih Lambat
| Jumat, 31 Oktober 2025 | 04:10 WIB

Pembiayaan Bank Syariah Secara Industri Bergerak Lebih Lambat

Penyebabnya adalah penempatan dana pemerintah Rp 200 triliun. Hal ini memunculkan potensi take over nasabah bank swasta ke bank Himbara

Otak-Atik Free Float Ala MSCI Bikin Pasar Saham RI Rugi dan Tak Menjamin Transparansi
| Kamis, 30 Oktober 2025 | 11:38 WIB

Otak-Atik Free Float Ala MSCI Bikin Pasar Saham RI Rugi dan Tak Menjamin Transparansi

Investor yang tadinya menggunakan korporasi bisa mengalihkan kepemilikan sahamnya ke sekuritas atau yayasan dengan mudah tanpa terdeteksi. 

Rupiah Tak Selemah yang Terlihat
| Kamis, 30 Oktober 2025 | 10:49 WIB

Rupiah Tak Selemah yang Terlihat

Rupiah yang seimbang adalah rupiah yang mencerminkan fundamental ekonomi Indonesia, bukan sekadar cerminan sentimen pasar jangka pendek.

Stok Beras
| Kamis, 30 Oktober 2025 | 10:36 WIB

Stok Beras

Ke depan, sebaiknya Pemerintah membaharui manajemen beras Bulog, agar tidak terjebak pada logika penumpukan stok seperti sekarang.

Pendapatan dan Laba Bersih Turun Tipis, Ini Strategi Manajemen SOCI Mendorong Kinerja
| Kamis, 30 Oktober 2025 | 08:45 WIB

Pendapatan dan Laba Bersih Turun Tipis, Ini Strategi Manajemen SOCI Mendorong Kinerja

Sepanjang 2025 berjalan PT Soechi Lines Tbk (SOCI) telah mendirikan tiga anak usaha baru dan menambah armada.

Menakar Prospek Bukalapak (BUKA) Seiring Buyback Saham dan Rilis Kinerja Keuangan
| Kamis, 30 Oktober 2025 | 08:09 WIB

Menakar Prospek Bukalapak (BUKA) Seiring Buyback Saham dan Rilis Kinerja Keuangan

Laba bersih yang dicatat Bukalapak (BUKA) ditopang oleh kenaikan harga saham BBHI yang mencapai 112,86%.​

INDEKS BERITA