KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (12/5) berbalik melemah.
Kemarin, IHSG ditutup turun 1,09% ke 4.588,73. Di seluruh pasar, asing mencatatkan aksi jual bersih Rp 1,04 triliun.
Analis Royal Investium Sekuritas Wijen Pontus menjelaskan, penurunan ini disebabkan oleh sentimen gelombang kedua Covid-19 dan drama perang dagang Amerika Serikat (AS)-China.
Baca Juga: Siapkan Delik Pencucian Uang, Polisi Telusuri Aset Tersangka KSP Indosurya Cipta
"Trump mengancam untuk tidak menaati kesepakatan yang sudah dibuat dan menuduh China menyebarkan Covid-19," jelas Wijen kepada KONTAN, Selasa (12/5).
Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani menyebut, sentimen ini akan menjadi penggerak IHSG hari ini, Rabu (13/5). "IHSG berpotensi mixed dengan kecenderungan melemah. Sentimennya masih sama," jelas Hendriko.
Hendriko memprediksi IHSG akan bergerak di level support 4.400-4.460 dan resistance di posisi 4.600.
Baca Juga: CPO Malaysia: Stok Melonjak, Giliran China Membayangi Uni Eropa
Sementara Wijen memprediksi IHSG akan rebound pendek di kisaran 4.530-4.620. Namun dalam satu pekan ke depan, dia memprediksi IHSG akan cenderung melemah ke 4.300-4.450.
Secara teknikal, Analis Astronacci International Anthonius Edyson memprediksi IHSG hari ini berpeluang rebound dari kisaran support 4.560. Sedangkan batas atas diperkirakan ada di 4.725.