Berita Market

Proyeksi IHSG: Volatilitas Masih Tinggi

Kamis, 12 Maret 2020 | 05:06 WIB
Proyeksi IHSG: Volatilitas Masih Tinggi

ILUSTRASI. Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (11/3/2020).

Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun pada akhir perdagangan kemarin, Rabu (11/3).

IHSG terkoreksi 66,72 poin atau 1,28% ke posisi 5.154,10.

Baca Juga: IHSG turun 1,28% ke 5.154 pada penutupan perdagangan Rabu (11/2)

Dennies Christoper Jordan, Analis Artha Sekuritas Indonesia, menjelaskan penurunan dipicu oleh kekhawatiran setelah Bank of England memangkas suku bunga 50 bps ke 0,25%.

Sentimen ketidakpastian global diperkirakan masih membayangi pergerakan IHSG hari ini. Dari dalam negeri, ada wacana Bank Indonesia (BI) akan menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi 2020.

Baca Juga: IHSG kembali tumbang, ini 10 saham LQ45 dengan valuasi termurah

Sehingga, IHSG diprediksi melemah dengan rentang pergerakan 5.089-5.241. "Secara teknikal, tren bearish masih cukup kuat meskipun ada potensi technical rebound jangka pendek," ujar Dennies, Rabu (11/3).

Lanjar Nafi, Analis Reliance Sekuritas, mengatakan, ada indikasi kuat untuk membentuk pola golden cross dan bullish reversal momentum.

Baca Juga: Harga minyak kembali jatuh 3%, Arab Saudi dan UEA bersiap genjot produksinya

Sehingga, diperkirakan tingkat fluktuasi IHSG masih cukup tinggi dengan kemungkinan penguatan pada perdagangan selanjutnya pada rentang 5.150-5.288.

Saham yang patut diperhatikan secara teknikal diantaranya ADHI, AKRA, CTRA, HMSP, KLBF, LPPF, MEDC, PWON, dan TBIG.

 

 

Terbaru