KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada 22 November 2019, harga saham PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT) tersungkur di Rp 61 per saham, level terendah sejak Desember 2012.
Namun sejak saat itu, CENT menggeliat lalu melonjak signifikan dalam waktu singkat.
Terhitung hingga penutupan perdagangan sesi I Jumat (13/12) saham CENT sudah melejit sekitar 34,43% ke Rp 82 per saham.
Lonjakan harga CENT seiring dengan aksi borong saham yang dilakukan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM).
Aksi pertama tercatat pada 22 November 2019, merujuk data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
Sebanyak 2,23% saham CENT, atau sekitar 694,3 juta saham berpindah kepemilikan dari Clover Universal Enterprise Ltd ke PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM).
Transaksi tersebut membuat kepemilikan Trimegah di CENT bertambah dari 6,78% menjadi 9,01%.
Baca Juga: Sekitar 694 Juta Saham CENT Berpindah dari Tangan Clover ke Trimegah
Setelah itu, pada bulan Desember 2019 ini Trimegah beberapa kali menambah kepemilikannya di CENT.
Misalnya, per 2 Desember 2019, perpindahan kepemilikan dari Clover Universal ke Trimegah kembali terjadi, kala itu sebanyak sekitar 202,13 juta saham.
Dus, kepemilikan Clover menyusut tinggal 35,92% dan bertahan hingga saat ini.
Lantas, per 10 Desember 2019, Trimegah kembali menambah sekitar 3,6 juta saham CENT.
Sejauh ini, transaksi terakhir yang terekam dalam data KSEI berlangsung per 11 Desember 2019.
Saat itu, Trimegah menambah kepemilikan di CENT sekitar 31,58 juta saham.
Baca Juga: Anak usaha Centratama Telekomunikasi Indonesia (CENT) gandeng Huawei Tech Investment
Total, sejak 22 November 2019 hingga 11 Desember 2019 Trimegah sudah memborong 896,45 juta saham CENT.
Komposisi kepemilikannya pun melejit dari 6,78% menjadi 9,82%.