Rencana Bisnis Mind Id Tahun Depan; Divestasi Vale Hingga Fokus Hilirisasi

Kamis, 26 Desember 2019 | 07:51 WIB
Rencana Bisnis Mind Id Tahun Depan; Divestasi Vale Hingga Fokus Hilirisasi
[ILUSTRASI. Sebuah articulated dump truck mengangkut material pada pengerukan lapisan atas di pertambangan nikel PT Vale Indonesia Tbk (INCO) di Soroako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Kamis (28/3/2019). Mind Id fokus melanjutkan proses divestasi INCO. ANTARA FOTO/Bas]
Reporter: Dimas Andi | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Induk atau holding perusahaan pertambangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Mining Industrial Indonesia (Mind Id) masih terus menyelesaikan transaksi divestasi 20% saham milik PT Vale Indonesia Tbk (INCO).

Sebelum divestasi tersebut benar-benar rampung, manajemen Mind Id telah memiliki sejumlah agenda bisnis di sepanjang tahun depan.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Ekspor & DMO Batubara Indonesia Menyusut
| Jumat, 30 Mei 2025 | 05:33 WIB

Ekspor & DMO Batubara Indonesia Menyusut

Penurunan ini bukan semata-mata disebabkan kebijakan harga batubara acuan (HBA), melainkan akibat perlambatan permintaan dari negara tujuan utama

iPhone 16 Bikin Kinerja Erajaya Swasambada Tbk (ERAA) Bernas
| Jumat, 30 Mei 2025 | 05:32 WIB

iPhone 16 Bikin Kinerja Erajaya Swasambada Tbk (ERAA) Bernas

Kinerja PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) juga akan ditopang penjualan iPhone 17 yang direncanakan rilis pada September 2025

Pergerakan Harga Komoditas Global Dipermainkan Tarif Trump
| Jumat, 30 Mei 2025 | 05:28 WIB

Pergerakan Harga Komoditas Global Dipermainkan Tarif Trump

Ekonomi global yang tak pasti dan ketidakstabilan geopolitik mendorong volatilitas harga komoditas di pasar

Investor Swasta Diminta Bangun Tanggul Raksasa
| Jumat, 30 Mei 2025 | 05:15 WIB

Investor Swasta Diminta Bangun Tanggul Raksasa

Pemerintah mulai bersiap menawarkan megaproyek giant sea wall kepada para investor di ajang International Conference on Infrastructure.

Medco Energi (MEDC) Raih Kredit Jumbo dari BBRI Senilai Rp 8 Triliun
| Jumat, 30 Mei 2025 | 05:15 WIB

Medco Energi (MEDC) Raih Kredit Jumbo dari BBRI Senilai Rp 8 Triliun

Perjanjian kredit telah ditandatangani kedua pihak pada Senin (26/5). Fasilitas kredit diberikan BBRI kepada MEDC berjangka waktu 120 bulan.​

 BEI Kocok Ulang Indeks Saham Syariah, Prospeknya Disebut Masih Cerah
| Jumat, 30 Mei 2025 | 05:10 WIB

BEI Kocok Ulang Indeks Saham Syariah, Prospeknya Disebut Masih Cerah

 Indeks JII  mencatat dua saham pendatang anyar, yaitu PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dan PT Petrosea Tbk (PTRO).

PGN (PGAS) Guyur Dividen Tunai Senilai Rp 4,4 Triliun
| Jumat, 30 Mei 2025 | 05:05 WIB

PGN (PGAS) Guyur Dividen Tunai Senilai Rp 4,4 Triliun

Besaran rasio pembagian dividen atau dividend payout ratio (DPR) yang akan disebar PGAS tersebut setara 80% dari perolehan laba bersih tahun 2024.

Bidik Pertumbuhan di Atas Industri, Mitratel (MTEL) Siapkan Capex Rp 5,3 Triliun
| Jumat, 30 Mei 2025 | 05:05 WIB

Bidik Pertumbuhan di Atas Industri, Mitratel (MTEL) Siapkan Capex Rp 5,3 Triliun

Anggaran belanja modal atau capital expenditure Mitratel (MTEL) akan digunakan untuk ekspansi organik dan anorganik. 

Perusahaan Asuransi Umum Pacu Adaptasi Saat Ekonomi Masih Tak Pasti
| Jumat, 30 Mei 2025 | 05:05 WIB

Perusahaan Asuransi Umum Pacu Adaptasi Saat Ekonomi Masih Tak Pasti

Sejumlah perusahaan asuransi umum menunjukkan kinerja apik berkat eksekusi sejumlah strategi dalam menghadapi tantangan bisnis.

Menakar Cuan Saham-Saham Top Leaders
| Jumat, 30 Mei 2025 | 05:00 WIB

Menakar Cuan Saham-Saham Top Leaders

Dua saham pendongkrak terbesar bagi IHSG mengalami kenaikan lebih karena faktor spekulasi ketimbang fundamental.

INDEKS BERITA

Terpopuler