Rilis Laporan Keuangan MD Pictures Didahului Rebound Harga Saham FILM Selama Sepekan

Minggu, 02 April 2023 | 13:37 WIB
Rilis Laporan Keuangan MD Pictures Didahului Rebound Harga Saham FILM Selama Sepekan
[ILUSTRASI. Film horor KKN di Desa Penari yang dibesut PT MD Pictures Tbk (FILM) menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa dengan meraih total 10 juta penonton di bioskop. DOK/FILM]
Reporter: Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan saham PT MD Pictures Tbk (FILM) sepanjang pekan lalu mencuri perhatian sebagian pelaku pasar. Maklum, tak ada angin tiada hujan, harga saham FILM tiba-tiba mengalami rebound. 

Sepanjang pekan lalu harga saham FILM melejit 56,92%, dari Rp 650 per saham menjadi Rp 1.020 per saham. Ini membuat saham FILM berada di posisi kelima top gainers pada pekan terakhir Maret 2023.

Rupa-rupanya, lonjakan harga saham FILM terkait dengan laporan keuangan MD Pictures yang dirilis belakangan, yakni pada Jumat, 31 Maret 2023.

Berdasar data tersebut, kinerja FILM mengalami pertumbuhan yang signifikan, baik di sisi pendapatan maupun laba bersih.

Per 31 Desember 2022 nilai penjualan FILM melambung 71,29% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi 436,86 miliar.

Baca Juga: Kurang Dari Setahun Nilai Investasi MDKA di Merdeka Battery (MBMA) Melambung 684,23%

Penjualan film layar lebar yang sempat terpuruk saat pandemi Covid-19 kembali menjadi penyumbang utama penjualan FILM. Nilainya mencapai Rp 305,31 milar atau sekitar 69,89% dari total penjualan FILM.

Sementara jika dibanding periode sama tahun sebelumnya yang cuma Rp 3,28 miliar, nilai penjualan film layar lebar MD Pictures sepanjang tahun 2022 terbang 9.208,23 persen.

 

 

Di sisi lain, penjualan film digital yang sempat menjadi andalan saat pandemi, kontribusinya menyusut signifikan. Yakni dari Rp 218,63 miliar pada 2021 menjadi tinggal Rp 76,70 miliar atau anjlok 64,92%.

Melambungnya nilai penjualan FILM berefek ke perolehan laba bersih emiten tersebut. Sepanjang 2022 MD Pictures memperoleh laba bersih sebesar Rp 159,99 miliar. Ini artinya, ada pertumbuhan sekitar 375,16 persen secara tahunan.

Bagikan

Berita Terbaru

Tarik Ulur Prospek Saham INDY, Reli Masih Bertumpu Cerita Tambang Emas
| Selasa, 16 Desember 2025 | 10:00 WIB

Tarik Ulur Prospek Saham INDY, Reli Masih Bertumpu Cerita Tambang Emas

Dengan level harga yang sudah naik cukup tinggi, saham PT Indika Energy Tbk (INDY) rentan mengalami aksi ambil untung.

Laba Kuartalan Belum Moncer, Saham Solusi Sinergi Digital (WIFI) Jadi Lumer
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:21 WIB

Laba Kuartalan Belum Moncer, Saham Solusi Sinergi Digital (WIFI) Jadi Lumer

Secara month-to-date, saham PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI)  sudah mengalami penurunan 5,09%. ​

Pemegang Saham Pengendali Surya Permata Andalan (NATO) Berpindah Tangan
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:16 WIB

Pemegang Saham Pengendali Surya Permata Andalan (NATO) Berpindah Tangan

Emiten perhotelan, PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) mengumumkan perubahan pemegang saham pengendali.

KKGI Akan Membagikan Dividen Tunai Rp 82,8 Miliar
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:11 WIB

KKGI Akan Membagikan Dividen Tunai Rp 82,8 Miliar

Besaran nilai dividen ini mengacu pada laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk KKGI per akhir 2024 sebesar US$ 40,08 juta. 

Arah Suku Bunga Bergantung pada Pergerakan Rupiah
| Selasa, 16 Desember 2025 | 09:06 WIB

Arah Suku Bunga Bergantung pada Pergerakan Rupiah

Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan menahan suku bunga acuannya pada bulan ini, namun tetap ada peluang penurunan

Menanti Cuan Bagus dari Rally Santa Claus
| Selasa, 16 Desember 2025 | 08:46 WIB

Menanti Cuan Bagus dari Rally Santa Claus

Saham-saham big caps atau berkapitalisasi besar di Bursa Efek Indonesia berpotensi terpapar fenomena reli Santa Claus.

Korporasi Kembali Injak Rem Utang Luar Negeri
| Selasa, 16 Desember 2025 | 08:42 WIB

Korporasi Kembali Injak Rem Utang Luar Negeri

Utang luar negeri Indonesia per akhir Oktober 2025 tercatat sebesar US$ 423,94 miliar               

Nasib Rupiah di Selasa (16/12) Menanti Data Ekonomi
| Selasa, 16 Desember 2025 | 07:00 WIB

Nasib Rupiah di Selasa (16/12) Menanti Data Ekonomi

Pada Senin (15/12), kurs rupiah di pasar spot turun 0,13% menjadi Rp 16.667 per dolar Amerika Serikat (AS).

Obligasi Korporasi Tetap Prospektif di Era Bunga Rendah
| Selasa, 16 Desember 2025 | 06:30 WIB

Obligasi Korporasi Tetap Prospektif di Era Bunga Rendah

Penerbitan surat utang korporasi pada tahun 2025 melonjak ke rekor tertinggi sebesar Rp 252,16 triliun hingga November.

 Harbolnas Mendongkrak Transaksi Paylater Perbankan
| Selasa, 16 Desember 2025 | 06:30 WIB

Harbolnas Mendongkrak Transaksi Paylater Perbankan

Momentum Harbolnas yang berlangsung menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendorong permintaan layanan paylater

INDEKS BERITA

Terpopuler