Rupiah Hari Ini (28/7) Diperkirakan Melemh Efek Rilis Data PDB

Jumat, 28 Juli 2023 | 04:50 WIB
Rupiah Hari Ini (28/7) Diperkirakan Melemh Efek Rilis Data PDB
[]
Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah menguat, merespons keputusan The Fed. Pergerakan rupiah diperkirakan berbalik melemah setelah menilik rilis data produk domestik bruto (PDB) Amerika Serikat (AS). Rupiah di pasar spot kemarin menguat 0,15% ke Rp 15.000 dan berdasarkan JISDOR menguat 0,19% di Rp 15.003 per dollar AS.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang, Lukman Leong mengatakan, investor merespons pernyataan Fed yang memberi sinyal siklus kenaikan suku bunga menjadi kenaikan terakhir. Tapi Jumat (28/7), Lukman menilai, perhatian investor beralih pada data PDB AS kuartal II-2023. 

Baca Juga: Rupiah Diprediksi Menguat Terbatas pada Jumat (28/7), Ini Pendorongnya

PDB AS di 2,4% lebih tinggi dari kuartal sebelumnya di 2% dan proyeksi analis di 1,8%. "Angka klaim pengangguran AS lebih rendah dari perkiraan," kata Lukman.Dia memperkirakan, hari ini dollar AS rebound dan rupiah melemah.

Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C. Permana menilai, rupiah berpotensi menguat terbatas karena dampak ECB rate yang naik 25 bps menjadi 4,25%.  Dia memperkirakan, rupiah di Rp 14.920 - Rp 15.120. Dan prediksi Lukman, di Rp 14.925 - Rp 15.050 per dollar AS.
 

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Wajib Pajak UMKM Masih Bisa Bebas PPh Final
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 07:01 WIB

Wajib Pajak UMKM Masih Bisa Bebas PPh Final

Ditjen Pajak menegaskan bahwa kebijakan PPh final usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) tidak menambah beban pajak baru

Ada Hermanto Tanoko, Begini Prospek Emiten Merry Riana (MERI) Pasca IPO
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 06:51 WIB

Ada Hermanto Tanoko, Begini Prospek Emiten Merry Riana (MERI) Pasca IPO

Secara valuasi, harga saham IPO MERI masih tergolong wajar. Tapi, investor tetap harus mencermati fundamental perusahaan. 

Siap-siap Anggaran 2025 Jebol
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 06:50 WIB

Siap-siap Anggaran 2025 Jebol

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membuka peluang memperbesar penerbitan surat berharga negara (SBN) pada tahun ini

Nilai Tukar Rupiah Terangkat Pelemahan Dolar
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 06:30 WIB

Nilai Tukar Rupiah Terangkat Pelemahan Dolar

Penguatan rupiah didukung sentimen risk-on oleh harapan perdamaian di Timur Tengah, sehingga menekan dolar AS.

Masih Merugi di Kuartal I 2025, Emiten Investasi Siap Perbaiki Kinerja, Simak Caranya
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 06:18 WIB

Masih Merugi di Kuartal I 2025, Emiten Investasi Siap Perbaiki Kinerja, Simak Caranya

Mendorong kinerja, SRTG akan fokus  mengoptimalkan peluang pertumbuhan portofolio investasi di sektor-sektor strategis.

Evaluasi Haji
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 06:08 WIB

Evaluasi Haji

Sejatinya, ibadah haji adalah puncak pengalaman spiritual umat Islam, dan sudah seharusnya dijalankan dengan khusyuk, tertib dan manusiawi.

Pesona Dolar AS Memudar, Valuta Safe Haven Lain Menjadi Pilihan
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 06:00 WIB

Pesona Dolar AS Memudar, Valuta Safe Haven Lain Menjadi Pilihan

Ekspektasi pasar yang meningkat terhadap potensi pemangkasan suku bunga acuan The Fed juga makin menekan dolar.

Global Mulai Tenang, Tapi Selama Sepekan IHSG Dalam Tren Melemah
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 05:55 WIB

Global Mulai Tenang, Tapi Selama Sepekan IHSG Dalam Tren Melemah

Sinyal Bank The Fed yang enggan memangkas suku bunga dalam waktu dekat menyebabkan pasar emerging markets kurang menarik bagi investor global.

Martina Berto (MBTO) Memoles Ekspansi Segmen Baru
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 05:20 WIB

Martina Berto (MBTO) Memoles Ekspansi Segmen Baru

MBTO melihat potensi di segmen produk perawatan pria serta produk perawatan untuk ibu dan bayi, bahkan produk-produk herbal.

Transparansi Impor Daging Sapi
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 05:10 WIB

Transparansi Impor Daging Sapi

Tata kelola impor yang lebih terbuka dan transparan akan mendorong terciptanya iklim usaha yang lebih sehat dan kompetitif.

INDEKS BERITA

Terpopuler