Sah! Jasa Marga Siapkan Rp 500 Miliar untuk Buyback Saham JSMR

Kamis, 12 Maret 2020 | 14:58 WIB
Sah! Jasa Marga Siapkan Rp 500 Miliar untuk Buyback Saham JSMR
[ILUSTRASI. Sejumlah kendaraan memasuki gerbang Tol Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/12/2019). PT Jasa Marga Tbk mengumumkan penyesuaian tarif yang akan dilakukan di ruas tol Jakarta-Bogor-Ciawi (Jagorawi) pada 19 Desember 2019 dan mulai berlaku pukul 0]
Reporter: Benedicta Prima, Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Operator tol terbesar di Indonesia PT Jasa Marga Tbk (JSMR) siap meggelar pembelian saham kembali alias buyback.

Jasa Marga mengalokasikan dana sebesar Rp 500 miliar untuk membeli kembali saham JSMR. Anggaran tersebut termasuk biaya pembelian kembali saham, komisi broker, dan biaya lainnya.

Baca Juga: Pilih-pilih yang Murah, Ini Saham Anggota Indeks LQ45 dengan PER Rendah

Dana sebesar Rp 500 miliar tersebut berasal dari saldo laba Jasa Marga. Per 30 September 2019, Jasa Marga tercatat memiliki saldo laba sebesar Rp 11,06 triliun.

Pembelian kembali saham ini dilakukan lantaran harga saham JSMR saat ini tidak mencerminkan kinerja positif Jasa Marga. Sejak 2 Januari hingga 11 Maret 2020, harga saham JSMR turun sebesar 15,9%. 

Baca Juga: IHSG Belum Pulih, Janji Buyback Jadi Bahan Spekulasi

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Jasa Marga tidak mematok jumlah maksimal saham yang akan dibeli kembali. Yang jelas, sesuai aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), jumlah saham yang dibeli kembali tidak akan lebih melebihi 20% dari modal disetor.

Jasa Marga juga tidak menyebutkan batasan harga saham dalam rangka buyback. Yang jelas, pembelian kembali saham JSMR akan dilakukan pada harga yang dianggap baik dan wajar oleh manajemen Jasa Marga.

Baca Juga: Sudah Anjlok Lebih dari 10%, Ini Sebab Saham BUMN Ini Belum Terkena Auto Rejection

Pembelian kembali saham JSMR ini akan digelar dalam jangka waktu tiga bulan, terhitung sejak 13 Maret 2020 hingga 12 Juni 2020.

Jasa Marga telah menunjuk Mandiri Sekuritas untuk melakukan pembelian kembali saham JSMR.

Dampak buyback saham JSMR

Dalam keterbukaan informasi, Direktur Utama Jasa marga Desi Arryani mengatakan, pembelian kembali saham ini akan menurunkan aset dan ekuitas Jasa Marga sebesar jumlah pembelian kembali saham.

Jika dana yang digunakan untuk membeli kembali saham sebesar jumlah maksimum yakni Rp 500 miliar, maka aset dan ekuitas Jasa Marga akan berkurang Rp 500 miliar juga.

Sementara itu, laba bersih Jasa Marga akan sedikit menurun. Penurunan tersebut akibat hilangnya pendapatan bunga deposito dari dana sejumlah Rp 500 miliar.

Baca Juga: PTPP Siapkan Rp 250 Miliar, WIKA Anggarkan Rp 300 Miliar untuk Buyback

Dengan asumsi dana buyback digunakan seluruhnya, proforma laba bersih Jasa Marga per 30 September 2019 akan berkurang sebesar 6,16 miliar.

Meski begitu, laba bersih per saham Jasa Marga akan naik lantaran saham yang dibeli kembali tidak diperhitungkan dalam laba bersih per saham. Berdasarkan analisis proforma, laba bersih per saham Jasa Marga per 30 September 2019 akan naik menjadi Rp 209,54 dari sebelumnya Rp 206,99.

Baca Juga: Ratusan Triliun Nilai Saham BUMN Menguap

Desi memastikan, penurunan laba perusahaan tidak berdampak material terhadap biaya operasional Jasa Marga. Sehingga, laba rugi diperkirakan masih sejalan dengan target perusahaan.

Pelaksanaan pembelian kembali saham juga tidak akan berdampak negatif terhadap kegiatan usaha dan pertumbuhan perusahaan. Sebab, Desi mengatakan, Jasa Marga saat ini memiliki modal kerja dan kelebihan dana kas yang cukup untuk membiayai seluruh kegiatan operasional.

Bagikan

Berita Terbaru

Agar Nonkaryawan Patuh Urusan Pajak
| Kamis, 11 Desember 2025 | 08:34 WIB

Agar Nonkaryawan Patuh Urusan Pajak

Rasio kepatuhan wajib pajak orang pribadi nonkaryawan merosot ke 27,96%, terendah dalam lima tahun terakhir

Perusahaan Milik Hashim Djojohadikusumo Mengungkap Motif di Balik Pencaplokan COIN
| Kamis, 11 Desember 2025 | 08:10 WIB

Perusahaan Milik Hashim Djojohadikusumo Mengungkap Motif di Balik Pencaplokan COIN

Investasi ini bukan hanya nilai ekonomi, tapi membangun kedaulatan digital Indonesia yang menghasilkan inovasi dan nilai tambah ekonomi nasional.

Bahaya Batalnya Tarif Resiprokal AS terhadap RI
| Kamis, 11 Desember 2025 | 08:09 WIB

Bahaya Batalnya Tarif Resiprokal AS terhadap RI

AS tuding Indonesia mengingkari komitmen yang telah disepakati dalam perjanjian tarif Juli          

Sah, The Fed Pangkas Suku Bunga 25 bps, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Kamis, 11 Desember 2025 | 07:29 WIB

Sah, The Fed Pangkas Suku Bunga 25 bps, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Analis memperkirakan, pasar mulai priced in terhadap pemangkasan suku bunga The Fed. Dari domestik, pasar berharap pada momentum akhir tahun.

AGII Menanti Kenaikan Permintaan Gas Industri di 2026
| Kamis, 11 Desember 2025 | 07:07 WIB

AGII Menanti Kenaikan Permintaan Gas Industri di 2026

AGII memproyeksikan bakal menyediakan capital expenditure (capex) atau belanja modal sekitar Rp 350 miliar pada 2026. 

Dana Kelolaan Reksadana Bisa Tembus Rp 800 Triliun di 2026
| Kamis, 11 Desember 2025 | 06:45 WIB

Dana Kelolaan Reksadana Bisa Tembus Rp 800 Triliun di 2026

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total dana kelolaan reksadana mencapai Rp 656,96 triliun per November 2025. 

Trafik Naik, Kinerja Jasa Marga (JSMR) Berpeluang Membaik
| Kamis, 11 Desember 2025 | 06:40 WIB

Trafik Naik, Kinerja Jasa Marga (JSMR) Berpeluang Membaik

Trafik jalan tol PT Jasa Marga Tbk (JSMR) menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) bakal lebih ramai, sehingga bisa memoles kinerja JSMR

Cermat Memilih Saham Selera Pasar
| Kamis, 11 Desember 2025 | 06:37 WIB

Cermat Memilih Saham Selera Pasar

Saham BUMI, DEWA, GOTO, hingga BKSL menjadi saham dengan volume perdagangan saham terbesar tahun ini

Bea Keluar Berlaku, Emiten Emas Masih Bisa Berkilau
| Kamis, 11 Desember 2025 | 06:34 WIB

Bea Keluar Berlaku, Emiten Emas Masih Bisa Berkilau

Pemerintah resmi menetapkan pengenaan bea keluar terhadap barang ekspor seperti emas, akan menjadi sentimen bagi pergerakan harga emiten emas

Efisiensi agar Kinerja Perusahaan Gas Negara (PGAS) Makin Berisi
| Kamis, 11 Desember 2025 | 06:30 WIB

Efisiensi agar Kinerja Perusahaan Gas Negara (PGAS) Makin Berisi

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) perlu mempercepat proyek strategis agar mengangkat kinerja fundamental ke depan

INDEKS BERITA

Terpopuler